MELAYANI DENGAN SUKACITA | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

 MELAYANI DENGAN SUKACITA

Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan

Bacaan Alkitab Tahun 2025: Tesalonika 4-5, 2 Tesalonika 1-2

Yosua 24:15 “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.”

Melayani Tuhan bukan sekadar tugas, melainkan sebuah kehormatan dan wujud kasih kita kepada-Nya. Saat keluarga memilih untuk bersama-sama melayani Tuhan, mereka sedang menanamkan nilai kekekalan di dalam rumah tangga mereka.

Keluarga yang melayani bersama belajar tentang kerendahan hati, kerja sama, dan sukacita dalam memberi. Melalui pelayanan, anak-anak belajar arti peduli terhadap sesama, sementara orang tua menjadi teladan dalam ketaatan. Melayani tidak selalu berarti di mimbar atau gereja; bisa dimulai dari hal-hal kecil — seperti menolong tetangga, mengunjungi orang sakit, atau menyiapkan waktu untuk mendoakan orang lain.

Sukacita sejati muncul ketika kita memberi tanpa pamrih, sebab kita tahu bahwa yang kita layani adalah Tuhan sendiri. Ketika seluruh keluarga bersatu dalam semangat melayani, hadirat Tuhan akan nyata, dan rumah menjadi tempat di mana kasih dan damai bertumbuh.

Mengasihi Tuhan berarti juga melayani-Nya bersama keluarga. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesama.

Libatkan seluruh anggota keluarga dalam pelayanan kecil, seperti menolong tetangga, menyiapkan makanan untuk orang yang membutuhkan, atau membersihkan rumah ibadah bersama.

Tuhan Yesus memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Bagi yang membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga (0852-5629-3956)



Komentar

  1. Olivia Rostiona Exklesya TanjungKamis, November 06, 2025 4:51:00 AM

    Mengasihi Tuhan bisa juga melayani-Nya bersama sama dengan keluarga. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesamanya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amin amin melayani Tuhan dengan hati yang tulus karena Tuhan pun melayani kita setia siang dan malam

      Hapus
  2. melayani Tuhan bukan sekadar tugas, melainkan sebuah kehormatan dan wujud kasih kita kepada-Nya

    BalasHapus
  3. Sukacita sejati muncul ketika kita memberi tanpa pamrih, karena kita tahu bahwa yang kita layani adalah Tuhan.

    BalasHapus
  4. Melayani Tuhan bukan sekadar tugas, melainkan sebuah kehormatan dan wujud kasih kita kepada-Nya.

    BalasHapus
  5. Yosua 24:15 “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.”

    BalasHapus
  6. Mengasihi Tuhan berarti juga melayani-Nya bersama keluarga. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesama.

    BalasHapus
  7. Libatkan seluruh anggota keluarga dalam pelayanan kecil, seperti menolong tetangga, menyiapkan makanan untuk orang yang membutuhkan, atau membersihkan rumah ibadah bersama.

    BalasHapus
  8. Sukacita sejati adalah ketika kita memberi tanpa pamrih

    BalasHapus
  9. "lakukan lah pelyanan muu dengan kemauan Tuhan jangan pernah ikut kemauan kita karna engkau akan tahu pelayanan ituu bukan hanya sekedar melakukan tetapi menjadi gaya hidup"

    BalasHapus
  10. Hidup di dalam Tuhan memang tidak mudah tapi yakinlah jikalau seluruh keluarga sudah melayani Tuhan dengan sungguh" pasti akan diberikan kehidupan yang layak didalam keluarga :)

    BalasHapus
  11. Sukacita yang sejati bukan karena dilihat dari keadaan kita kalu keadaan kita baik baru bersukacita tetapi kalu tidak baik tidak bersukacita kalu sukacita kita bersumbernya dari sorga itulah yang dikatan sukacita sejati🔥❤️❤️

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  13. Melayani bukan suatu beban tapi suatu kehormatan

    BalasHapus
  14. Sukacita sejati muncul ketika kita memberi tanpa pamrih.

    BalasHapus
  15. Pelayanan bukan suatu beban tapi suatu KEHORMATAN 😇✨

    BalasHapus
  16. Sukacita melayani pencapaian tujuan untuk meningkatkan lagi kedekatan kita kepada Tuhan

    BalasHapus
  17. Melayani bersama keluarga belajar tentang kerendahan hati, kerja sama, dan sukacita dalam memberi.

    BalasHapus
  18. Sukacita yang sejati tidak dilihat dari keadaan kita kalau keadaan kita baik kita bersukacita tetapi disaat keadaan kita tidak baik kita tidak bersukacita kalau sukacita kita sumbernya dari sorga itulah sukacita sejati🔥❤️❤️

    BalasHapus
  19. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesamanya.

    BalasHapus
  20. Melayani Tuhan bukan sekadar tugas, melainkan sebuah kehormatan dan wujud kasih kita kepada-Nya..

    BalasHapus
  21. Keluarga yang melayani bersama belajar tentang kerendahan hati, kerja sama, dan sukacita dalam memberi.

    BalasHapus
  22. Pelayanan yang tulus membawa sukacita bagi diri sendiri dan orang lain," serta "Pelayanan yang tulus mengubah hidup kita dan orang lain.

    BalasHapus
  23. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesama manusia

    BalasHapus
  24. Shalom Pak Nehemia...
    Puji TUHAN... Melayani TUHAN juga akan mendatangkan perlindugan ALLAH atas keluarga kita.
    Karena kita tidak bisa terus bersama dengan keluarga dengan adanya pekerjaan dan tanggungjawab lainnya.

    Hanya ALLAH yang dapat menjaga keluarga kita.

    Terimakasih untuk terus memberikan renungan kepada kami.

    TUHAN YESUS memberkati.

    BalasHapus
  25. Mengasihi Tuhan berarti juga melayani-Nya bersama keluarga.

    BalasHapus
  26. Yosua 24:15 “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.”
    (GRACE NABABAN)

    BalasHapus
  27. Ayat Hari Ini:
    Yosua 24:15 “Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.”

    BalasHapus
  28. sebab kita tahu bahwa yang kita layani adalah Tuhan sendiri. Ketika seluruh keluarga bersatu dalam semangat melayani, hadirat Tuhan akan nyata, dn rumah menjadi tempat di mana kasih dan damai bertumbuh..

    BalasHapus
  29. melayani Tuhan bukan sekadar tugas, melainkan sebuah kehormatan dan wujud kasih kita kepada-Nya
    Rachel Tiara Boru sijabat

    BalasHapus
  30. Keluarga yang melayani Tuhan akan belajar untuk saling tolong-menolong dan berbagi berkat bagi sesama.

    BalasHapus

Posting Komentar