BERTAHAN DALAM PENGHARAPAN, MELAYANI DENGAN TANGGUNG JAWAB - NEHEMIA PASARIBU | RUMAH DOA KELUARGA - RDK
BERTAHAN
DALAM PENGHARAPAN,
MELAYANI DENGAN TANGGUNG JAWAB
Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan,
disayang Tuhan
Bacaan Alkitab Tahun
2025: 1 Petrus 1-4
Maleakhi 4:2 “Bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada
sayapnya.”
2 Tesalonika 3:10 “Sebab, juga waktu kami berada di antara kamu, kami memberi peringatan
ini kepada kamu: jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.”
Lukas 21:19 “Jika kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu.”
Tuhan mengajarkan dua pilar penting: Bertahan dalam pengharapan, sebab Dia tidak pernah meninggalkan. Melayani dengan tanggung jawab, sebab iman selalu harus terlihat dalam perbuatan
Sebagai orang
Kristen, marilah kita meneguhkan pengharapan kita: meskipun tantangan
dan situasi sulit mungkin datang, kita percaya bahwa Tuhan memegang segala
sesuatu dan akan menuntaskan janjiNya.
Marilah
kita hidup dengan kesadaran pelayanan: masing-masing dari kita memiliki
talenta, kesempatan, dan panggilan: apakah kita bekerja, melayani, mendukung
satu sama lain, atau bahkan membantu mereka yang dalam kesulitan?
Ambil
satu langkah kecil pelayanan nyata (misalnya: menjenguk seseorang yang sakit,
mendukung acara sosial gereja, membantu di lingkungan) tanpa menunggu balasan,
sebagai ungkapan iman kita.
Gereja,
mendorong adanya komunitas yang saling menopang, bukan menjadi beban satu sama
lain, melainkan menjadi kekuatan di dalam Kristus bersama-sama.
Pengharapan
orang percaya bukanlah seperti lampu kecil yang bisa meredup ketika angin
bertiup atau kehabisan baterai. Pengharapan kita bersumber dari Tuhan sendiri: “Surya
Kebenaran” yang terbit bagi semua yang menantikan Dia (Maleakhi 4:2). Surya tidak pernah gagal terbit. Demikian pula, kasih dan rencana Tuhan tidak
pernah gagal bagi orang yang berharap kepada-Nya.
Kadang
hidup terasa gelap: masalah keluarga, keuangan, pekerjaan, kesehatan, atau
pergumulan batin yang tidak terlihat orang lain. Namun firman Tuhan
mengingatkan bahwa badai boleh datang, tetapi Allah tetap memegang kendali.
Pengharapan
orang percaya bukan optimisme kosong, tetapi keyakinan bahwa Allah bekerja di
balik layar, bahkan ketika kita tidak melihat jalannya.
Pengharapan
itu memberi kekuatan untuk bangkit lagi, memberi keberanian untuk melangkah
lagi, dan memberi damai untuk tetap percaya meski keadaan belum berubah.
Di salah
satu jemaat kecil pedesaan, ada oma berusia 78 tahun. Hidupnya sederhana,
sering sakit, dan tinggal sendiri. Tetapi setiap Minggu ia paling pertama
datang ke gereja. Ketika ditanya mengapa tetap setia meski tubuhnya lemah, ia
berkata: “Saya datang bukan karena kuat, tapi karena pengharapan saya kuat.”
Keteladanan
kecil ini meneguhkan banyak jemaat lain untuk tidak menyerah dalam iman. Pengharapan yang tidak pernah padam lahir dari hati
yang mengingat kebaikan Tuhan.
Tuhan Yesus
memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami
#RumahDoaKeluarga
Bagi yang
membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga
(0852-5629-3956)

Pengharapan orang percaya bukan optimisme kosong, tetapi keyakinan bahwa Allah bekerja di balik layar, bahkan ketika kita tidak melihat jalannya, sebab pengharapan itu memberi kekuatan untuk bangkit lagi, memberi keberanian untuk melangkah lagi, dan memberi damai untuk tetap percaya meski keadaan belum berubah.
BalasHapusAmin tetaplah selalu dalam pengharapan
HapusSebagai orang Kristen, marilah kita meneguhkan pengharapan kita: meskipun tantangan dan situasi sulit mungkin datang, kita percaya bahwa Tuhan memegang segala sesuatu dan akan menuntaskan janjiNya
BalasHapusTuhan mengajarkan dua pilar penting: Bertahan dalam pengharapan, sebab Dia tidak pernah meninggalkan
BalasHapusMaleakhi 4:2 “Bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya.”
BalasHapusAmin puji Tuhan 😇🙏
BalasHapusAmbil satu langkah kecil pelayanan nyata
BalasHapusberproses lahh dengan tulus bersama dengan Tuhan supaya engaku tahu dan mengerti apa arti dari proses yang Tuhan ijin kan maka dari situ engaku bisa melihat betapa baiknya Tuhan
BalasHapusPengharapan itu memberi kekuatan untuk bangkit lagi, memberi keberanian untuk melangkah lagi, dan memberi damai untuk tetap percaya meski keadaan belum berubah.
BalasHapusMaleakhi 4:2 “Bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya.
BalasHapusKeteladanan kecil ini meneguhkan banyak jemaat lain untuk tidak menyerah dalam iman. Pengharapan yang tidak pernah padam lahir dari hati yang mengingat kebaikan Tuhan.
BalasHapusPengharapan yang tidak pernah padam lahir dari hati yang mengingat kebaikan Tuhan.
BalasHapusDemikian pula, kasih dan rencana Tuhan tidak pernah gagal bagi orang yang berharap kepada-Nya.
BalasHapusRencana Tuhan baik adanya🔥❤️❤️
BalasHapusGereja, mendorong adanya komunitas yang saling menopang, bukan menjadi beban satu sama lain, melainkan menjadi kekuatan di dalam Kristus bersama-sama.
BalasHapusSebagai orang Kristen, marilah kita meneguhkan pengharapan kita: meskipun tantangan dan situasi sulit mungkin datang, kita percaya bahwa Tuhan memegang segala sesuatu dan akan menuntaskan janjiNya Rachel Tiara Boru sijabat
BalasHapusSebagai orang Kristen, marilah kita meneguhkan pengharapan kita: meskipun tantangan dan situasi sulit mungkin datang, kita percaya bahwa Tuhan memegang segala sesuatu dan akan menuntaskan janjiNya.
BalasHapus“Saya datang bukan karena kuat, tapi karena pengharapan saya kuat.”
BalasHapusTuhan mengajarkan dua pilar penting: Bertahan dalam pengharapan, sebab Dia tidak pernah meninggalkan. Melayani dengan tanggung jawab, sebab iman selalu harus terlihat dalam perbuatan
BalasHapusPengharapan orang percaya bukanlah seperti lampu kecil yang bisa meredup ketika angin bertiup atau kehabisan baterai. Pengharapan kita bersumber dari Tuhan sendiri
BalasHapusTuhan Yesus baik
BalasHapusAyat Hari Ini:
BalasHapusMaleakhi 4:2 “Bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya.”
Aminnn
BalasHapusAmen
BalasHapusKesetiaan dalam pelayanan dimulai dari hati yang mau taat, bukan dari posisi atau pujian.😇
BalasHapusTuhan mengajarkan dua pilar penting: Bertahan dalam pengharapan, sebab Dia tidak pernah meninggalkan..
BalasHapusPengharapan itu memberi kekuatan untuk bangkit lagi, memberi keberanian untuk melangkah lagi
BalasHapusPengharapan itu memberi kekuatan untuk bangkit lagi, memberi keberanian untuk melangkah lagi, dan memberi damai untuk tetap percaya meski keadaan belum berubah.
BalasHapus(GRACE NABABAN)
Lukas 21:19 “Jika kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu.”
BalasHapus"Tetap kuat dalam pengharapan dan setia melayani dengan penuh tanggung jawab.”
BalasHapusPengharapan orang percaya bukan optimisme kosong, tetapi keyakinan bahwa Allah bekerja di balik layar, bahkan ketika kita tidak melihat jalannya.
BalasHapusMaleakhi 4:2 “Bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya.
BalasHapus