ALLAH PEMBARU KEHIDUPAN

1. Pendahuluan
Allah adalah sumber kehidupan. Ia tidak hanya menciptakan, tetapi juga
memperbarui hidup manusia yang rusak karena dosa. Melalui kasih dan karya-Nya,
Allah memberi kesempatan baru, menumbuhkan harapan, dan mengarahkan manusia
pada kehidupan yang lebih baik.
Allah adalah pembaru kehidupan. Dalam Yesus Kristus, kita mengalami
hidup baru, hati yang baru, dan arah hidup yang baru. Hidup lama yang penuh
dosa digantikan dengan hidup yang penuh kasih, harapan, dan sukacita.
Firman Tuhan berkata:
- “Jadi
siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah
berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.” (2
Korintus 5:17)
- “Lihat,
Aku menjadikan segala sesuatu baru.” (Wahyu 21:5)
2. Makna Allah Pembaru Kehidupan
1. Memperbarui
Hubungan dengan Allah
o
Dosa merusak hubungan manusia dengan Allah.
o
Melalui Yesus Kristus, Allah memulihkan hubungan itu
(Roma 5:10).
2. Memperbarui
Hati dan Pikiran
o
Allah menolong kita berubah dari dalam: hati yang
keras menjadi lembut, pikiran lama diganti dengan pikiran Kristus (Roma 12:2).
3. Memperbarui
Perilaku dan Gaya Hidup
o
Dari hidup lama penuh dosa menuju hidup baru yang
kudus.
o
Hidup dalam kasih, keadilan, dan kebenaran (Efesus
4:22-24).
4. Memperbarui
Dunia dan Lingkungan
o
Allah juga bekerja melalui umat-Nya untuk memperbarui
masyarakat dan ciptaan.
o
Manusia dipanggil merawat bumi dan menjadi agen
pembaruan (Kejadian 2:15).
3. Contoh Nyata Allah Membaru Kehidupan dalam Alkitab
- Paulus:
dari penganiaya jemaat menjadi rasul Kristus (Kisah Para Rasul 9).
- Zakheus:
dari pemungut cukai yang curang menjadi orang yang bertobat dan murah hati
(Lukas 19:1-10).
- Petrus:
dari penyangkal Yesus menjadi pemberita Injil yang berani (Yohanes
21:15-19).
4. Penerapan dalam Kehidupan
- Membiasakan
doa dan renungan firman sebagai sarana pembaruan hati.
- Menghindari
kebiasaan buruk (bohong, malas, iri hati) dan menggantinya dengan sikap
yang benar.
- Menjadi
agen perubahan: peduli lingkungan, menolong teman, dan membawa damai.
Tugas Hari ini:
1. Apakah aku sudah mengalami pembaruan dari Allah dalam hidupku? Bidang apa
yang perlu aku serahkan kepada Tuhan untuk diperbarui?
2. Bacalah Roma 12:2, lalu diskusikan: apa artinya “berubah oleh
pembaharuan budi”?
3. Tuliskan pengalaman pribadi: kapan kamu merasa Tuhan memberi
kesempatan baru dalam hidupmu?
4. Buat rencana kecil minggu ini untuk membawa pembaruan di keluarga, sekolah, atau lingkunganmu.
BalasHapus1. perubahan pola pikir negatif jadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
Rencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
perubahan pola pikir negatif jadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
BalasHapusRencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
4. -sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
BalasHapus-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-di lingkungan: menghormati orang yang berbeda keyakinan, selalu 3S
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus-sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
BalasHapus-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-lingkungan:Menghormati orang yang berbeda keyakinan
-lingkungan:selalu terapkan 3S
3.ketika tuhan memberikan kesempatan untuk bertobat, seperti tidak berbohong lagi, mencoba untuk memaafkan sesama atau memaafkan musuh kita, tidak memiliki rasa iri hati kepada orang lain, dan Tuhan juga memberikan kesempatan untuk mampu lebih dekat lagi dengannya dari hari hari sebelumnya, dimana kita selalu mengabaikan Tuhan dan juga ketika Tuhan mampu memberikan kesempatan agar lebih mampu untuk mengasihi sesama dengan sepenuh hati, tidak menyimpan dendam terhadap sesama, mau memperbarui hidup menjadi lebih dekat dan taat pada ajaran Tuhan
BalasHapus1. perubahan pola pikir negatif jadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
BalasHapusRencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
2. Artinya: di mana seseorang secara terus-menerus membarukan pikiran dan cara berpikirnya agar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.Dan Allah akan selalu menolong kita untuk terus berubah dengan pikiran Kristus
3. ketika tuhan memberikan kesempatan untuk bertobat, seperti tidak berbohong lagi, mencoba untuk memaafkan sesama atau memaafkan musuh kita, tidak memiliki rasa iri hati kepada orang lain, dan Tuhan juga memberikan kesempatan untuk mampu lebih dekat lagi dengannya dari hari hari sebelumnya, dimana kita selalu mengabaikan Tuhan dan juga ketika Tuhan mampu memberikan kesempatan agar lebih mampu untuk mengasihi sesama dengan sepenuh hati, tidak menyimpan dendam terhadap sesama, mau memperbarui hidup menjadi lebih dekat dan taat pada ajaran Tuhan
4. -sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-di lingkungan: menghormati orang yang berbeda keyakinan, selalu 3S (senyum, salam, sapa)
1)perubahan pola pikir negatif jadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
BalasHapusRencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
2)Artinya: di mana seseorang secara terus-menerus membarukan pikiran dan cara berpikirnya agar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.Dan Allah akan selalu menolong kita untuk terus berubah dengan pikiran Kristus
3)ketika tuhan memberikan kesempatan untuk bertobat, seperti tidak berbohong lagi, mencoba untuk memaafkan sesama atau memaafkan musuh kita, tidak memiliki rasa iri hati kepada orang lain, dan Tuhan juga memberikan kesempatan untuk mampu lebih dekat lagi dengannya dari hari hari sebelumnya, dimana kita selalu mengabaikan Tuhan dan juga ketika Tuhan mampu memberikan kesempatan agar lebih mampu untuk mengasihi sesama dengan sepenuh hati, tidak menyimpan dendam terhadap sesama, mau memperbarui hidup menjadi lebih dekat dan taat pada ajaran Tuhan
4)-sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-di lingkungan: Menghormati orang yang berbeda keyakinan
-lingkungan:selalu terapkan 3S
1.perubahan pola pikir negatif menjadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
BalasHapusRencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
2.Artinya: di mana seseorang secara terus-menerus membarukan pikiran dan cara berpikirnya agar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan dan Allah akan selalu menolong kita untuk terus berubah dengan pikiran Kristus.
3.ketika tuhan memberikan kesempatan untuk bertobat, seperti tidak berbohong lagi, mencoba untuk memaafkan sesama atau memaafkan musuh kita, tidak memiliki rasa iri hati kepada orang lain, dan Tuhan juga memberikan kesempatan untuk mampu lebih dekat lagi dengannya dari hari hari sebelumnya, dimana kita selalu mengabaikan Tuhan dan juga ketika Tuhan mampu memberikan kesempatan agar lebih mampu untuk mengasihi sesama dengan sepenuh hati, tidak menyimpan dendam terhadap sesama, mau memperbarui hidup menjadi lebih dekat dan taat pada ajaran Tuhan.
4.-sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-di lingkungan: Menghormati orang yang berbeda keyakinan
-lingkungan:selalu terapkan 3S
1.perubahan pola pikir negatif jadi positif, peningkatan kemampuan untuk kita mengasihi, dan keinginan untuk mengikuti kehendak Tuhan secara konsisten
BalasHapusRencana dan Tujuan Hidup kita: Serahkan semua rencana, impian, dan ambisi kita kepada Tuhan, dan biarkan Dia menuntun kita pada tujuan yang Dia inginkan.
2.Artinya: di mana seseorang secara terus-menerus membarukan pikiran dan cara berpikirnya agar sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan.Dan Allah akan selalu menolong kita untuk terus berubah dengan pikiran Kristus
3.ketika tuhan memberikan kesempatan untuk bertobat, seperti tidak berbohong lagi, mencoba untuk memaafkan sesama atau memaafkan musuh kita, tidak memiliki rasa iri hati kepada orang lain, dan Tuhan juga memberikan kesempatan untuk mampu lebih dekat lagi dengannya dari hari hari sebelumnya, dimana kita selalu mengabaikan Tuhan dan juga ketika Tuhan mampu memberikan kesempatan agar lebih mampu untuk mengasihi sesama dengan sepenuh hati, tidak menyimpan dendam terhadap sesama, mau memperbarui hidup menjadi lebih dekat dan taat pada ajaran Tuhan
4.-sekolah: tidak terlambat pergi ke sekolah, mengerjakan tugas tugas sekolah, disiplin akan peraturan sekolah.
-di keluarga: melakukan doa pagi setiap hari, dan doa sebelum tidur dengan keluarga.
-di lingkungan: Menghormati orang yang berbeda keyakinan
-lingkungan:selalu terapkan 3S
-bersosialisasi dengan masyarakat sekitar dalam berbagai kegiatan sosial