PANGGILAN TUHAN
Shalom, apa kabar?
disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan
Bacaan Alkitab Tahun 2024:
Yehezkiel 3-5
Markus 1:16-17 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia
melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di
danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah
Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.”
Satu hal yang pasti, Tuhan memberikan tujuan hidup bagi semua orang yang
Dia ciptakan. Jika hari ini kita belum tahu tujuan hidup kita, bukan berarti
kita tidak memilikinya. Kita hanya perlu menemukannya.
Juga, perlu kita pahami bahwa kita tidak akan sampai kepada tujuan hidup
kita secara kebetulan atau tidak sengaja, kita perlu mengusahakannya. Misalnya,
Tuhan memanggil kita menjadi Presiden Republik Indonesia. Kita tidak bisa hanya
berdiam diri, bermalas-malasan, dan berharap wartawan dan rakyat datang
mengetuk pintu rumah dan memanggil kita, “Pak Presiden.”
Jauh sebelum Petrus berkhotbah di hadapan 3000 orang dan menjadi rasul
yang luar biasa, Petrus terlebih dahulu meng-iya-kan panggilan Tuhan untuk
menjadi penjala manusia. Pada saat Petrus meng-iya-kan panggilan itu apakah
lantas dia langsung menjadi penjala manusia? Tentu saja tidak. Petrus
memerlukan waktu tiga setengah tahun untuk belajar dan mengerti panggilan Tuhan
di dalam hidupnya.
KIta perlu mencari rencana Tuhan di dalam hidup kita dengan segenap hati.
Bukan dengan sambil lalu atau ala kadarnya. Dalam mencari tujuan hidup, kita
perlu memliki mental seperti Elisa yang gigih untuk terus mengikut Elia (2
Raja-raja 2) atau seperti Rut yang setia mengikuti Naomi dan tidak mau berpisah
dari Naomi apa pun yang terjadi (Rut 1:16).
Saya percaya kita tidak dilahirkan ke dunia ini hanya untuk lahir, tumbuh, lalu mati. Tuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang. Matius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.
Tuhan Yesus memberkati,
diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga
Bagi yang membutuhkan
konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga
Matius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.Amin
BalasHapuske dunia ini hanya untuk lahir, tumbuh, lalu mati. Tuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang. Matius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.
BalasHapuskita tidak dilahirkan ke dunia ini hanya untuk lahir, tumbuh, lalu mati. Tuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang.
BalasHapuskita adalah garam dan terang dunia
BalasHapusJauh sebelum Petrus berkhotbah di hadapan 3000 orang dan menjadi rasul yang luar biasa, Petrus terlebih dahulu meng-iya-kan panggilan Tuhan untuk menjadi penjala manusia. Pada saat Petrus meng-iya-kan panggilan itu apakah lantas dia langsung menjadi penjala manusia? Tentu saja tidak. Petrus memerlukan waktu tiga setengah tahun untuk belajar dan mengerti panggilan Tuhan di dalam hidupnya.
BalasHapusSatu hal yang pasti, Tuhan memberikan tujuan hidup bagi semua orang yang Dia ciptakan.
BalasHapusKIta perlu mencari rencana Tuhan di dalam hidup kita dengan segenap hati. Bukan dengan sambil lalu atau ala kadarnya.
BalasHapusAlexsa oktaviani najeges b
BalasHapusKIta perlu mencari rencana Tuhan di dalam hidup kita dengan segenap hati.
Jauh sebelum Petrus berkhotbah di hadapan 3000 orang dan menjadi rasul yang luar biasa, Petrus terlebih dahulu meng-iya-kan panggilan Tuhan untuk menjadi penjala manusia.
BalasHapusMatius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia
BalasHapus(sascya kls 12)
KIta perlu mencari rencana Tuhan di dalam hidup kita dengan segenap hati.
BalasHapusPetrus memerlukan waktu tiga setengah tahun untuk belajar dan mengerti panggilan Tuhan di dalam hidupnya.
BalasHapusKIta perlu mencari rencana Tuhan di dalam hidup kita dengan segenap hati
BalasHapusMorning Guys
BalasHapusMatius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.
BalasHapusAmin
BalasHapusTUHAN memberikan keberanian agar kita sanggup menghadapi kesulitan yang akan kita hadapi.
BalasHapusSaya percaya kita tidak dilahirkan ke dunia ini hanya untuk lahir, tumbuh, lalu mati. Tuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang.
BalasHapusSaya percaya kita tidak dilahirkan ke dunia ini hanya untuk lahir, tumbuh, lalu mati. Tuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang. Matius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.
BalasHapusKita perlu mencari Tuhan di dalam hidup kita tdk sekedar hidup lalu mati,kita perlu mencari perkenanan Tuhan
BalasHapussity nazwa aulia yahya kelas 7 (wawa)
BalasHapusMarkus 1:16-17 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.”
Markus 1:16-17 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.”
BalasHapus( Rofika imanuelyn hutagaol)
Markus 1:16-17 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.
BalasHapusTuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang.
BalasHapusAmen haleluuah.
BalasHapusperlu kita pahami bahwa kita tidak akan sampai kepada tujuan hidup kita secara kebetulan atau tidak sengaja, kita perlu mengusahakannya.
BalasHapusAmen, Menjadi menjalani panggilan Tuhan di dalam hidup Kita
BalasHapusMarkus 1:16-17 Ketika Yesus sedang berjalan menyusur danau Galilea, Ia melihat Simon dan Andreas, saudara Simon. Mereka sedang menebarkan jala di danau, sebab mereka penjala ikan. Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.”
BalasHapusMatius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia.
BalasHapusGbu RDK
BalasHapusTuhan memanggil kita untuk menjadi dampak bagi banyak orang. Matius 5:13-14 mengatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia. Ya, garam dan terang dunia.
BalasHapus