MENGASIHI ORANG YANG TIDAK LAYAK KITA KASIHI
Shalom,
Albert
Einstein, sang ilmuwan jenius, pernah mengatakan, definisi dari gila (insanity)
adalah melakukan hal yang sama berulang-ulang, tetapi mengharapkan hasil yang
berbeda.
Matius 5:46-47 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian?
Ada alasan
yang sangat kuat mengapa pertengkaran, cekcok, perselisihan, atau perbedaan
pendapat menjadi semakin melebar dan menimbulkan kepahitan dan kekecewaan.
Salah satunya, karena kita mulai melupakan bahwa kita adalah anak-anak Tuhan
yang semestinya saling mengasihi satu sama lain.
Kasih
seharusnya menjadi dasar untuk setiap hubungan yang kita jalin dengan sesama.
Itulah yang membuat kita berbeda dengan mereka yang tidak percaya Yesus. Jika
kita hanya mengasihi orang yang mengasihi kita dan mengampuni saat orang lain
meminta maaf terlebih dahulu, apa yang membuat kita berbeda dengan orang-orang
yang tidak percaya Yesus?
Sebagai
anak-anak terang, kita adalah “gudang” dan saluran kasih Tuhan untuk dunia ini.
Yesus adalah sumber kasih (1 Yohanes 4:8) dan Dia tinggal di dalam hati kita.
Jika benar demikian, kasih-Nya pasti mengalir dari hidup kita.
Yesus mengajarkan kita untuk memberikan kasih bukan hanya kepada orang-orang yang mengasihi kita saja, tetapi juga kepada mereka yang menghina, bahkan menganiaya kita.
Sama seperti kita yang tidak layak dikasihi oleh Yesus, tetapi dikasihi tanpa syarat, seperti itulah kita perlu mengasihi orang-orang yang tidak layak kita kasihi. Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Sama seperti kita yang tidak layak dikasihi oleh Yesus, tetapi dikasihi tanpa syarat, seperti itulah kita perlu mengasihi orang-orang yang tidak layak kita kasihi.
BalasHapusChristin mangunsong
BalasHapusAmin.amin TuhanYesus
Amin...kasih tanpa syarat...TYM
BalasHapusAmin... Jika kita hanya mengasihi orang yang mengasihi kita, tentu orang-orang yang tidak mengenal kebenaran pun melakukannya..
BalasHapusMaka dari itu mari kita mengasihi siapa saja karena itu yang di kehendaki oleh Tuhan
Sama seperi kita yang tidak layak dikasihi oleh Tuhan Yesus, tapi Dia mengasihi kita tanpa syarat, maka dari itu kita pun harus mengasihi orang orang yeng tidak layak kita kasihi
BalasHapusYesus mengajarkan kita untuk memberikan kasih bukan hanya kepada orang-orang yang mengasihi kita saja, tetapi juga kepada mereka yang menghina, bahkan menganiaya kita.
BalasHapusKita harus memberikan kasih bukan hanya kepada orang-orang yang mengasihi kita saja, tetapi juga kepada mereka yang menghina, bahkan menganiaya kita dan kita perlu mengasihi orang-orang yang tidak layak kita kasihi kita harus mengasihi semua orang
BalasHapusMengasihi orang yg tidak layak dikasihi karena saya sudah lebih dulu menerimanya. Haleluya. Amin
BalasHapusAminnn
BalasHapusKita adalah anak-anak Tuhan yang semestinya saling mengasihi satu sama lain.Kasih seharusnya menjadi dasar untuk setiap hubungan yang kita jalin dengan sesama. Itulah yang membuat kita berbeda dengan mereka yang tidak percaya Yesus.
BalasHapusMENGASIHI ORANG YANG TIDAK LAYAK KITA KASIHI
BalasHapusMatius 5:46-47 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian? Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian?
BalasHapusAda alasan yang sangat kuat mengapa pertengkaran, cekcok, perselisihan, atau perbedaan pendapat menjadi semakin melebar dan menimbulkan kepahitan dan kekecewaan. Salah satunya, karena kita mulai melupakan bahwa kita adalah anak-anak Tuhan yang semestinya saling mengasihi satu sama lain.
BalasHapusKasih seharusnya menjadi dasar untuk setiap hubungan yang kita jalin dengan sesama. Itulah yang membuat kita berbeda dengan mereka yang tidak percaya Yesus. Jika kita hanya mengasihi orang yang mengasihi kita dan mengampuni saat orang lain meminta maaf terlebih dahulu, apa yang membuat kita berbeda dengan orang-orang yang tidak percaya Yesus?
BalasHapusTuhan Yesus memberkati kita semua.
BalasHapusesus mengajarkan kita untuk memberikan kasih bukan hanya kepada orang-orang yang mengasihi kita saja, tetapi juga kepada mereka yang menghina, bahkan menganiaya kita.
BalasHapusKasih agave artinya kasih tanpa syarat ,seperti itu lah kasih Yesus kepada kita,kita harus banyak belajar dari Tuhan,supaya kita dapat menyebarkan kasih itu kepada sesama kita,agar dunia mengerti,bahwa mereka sangat berharga Dimata Tuhan.
BalasHapusSama seperti kita yang tidak layak dikasihi oleh Yesus, tetapi dikasihi tanpa syarat, seperti itulah kita perlu mengasihi orang-orang yang tidak layak kita kasihi. Tuhan Yesus memberkati kita semua.
BalasHapusJika kita hanya mengasihi orang yang mengasihi kita dan mengampuni saat orang lain meminta maaf terlebih dahulu, apa yang membuat kita berbeda dengan orang-orang yang tidak percaya Yesus?
BalasHapusMengasihi tanpa syarat seperti Tuhan mengasihi tanpa syarat..amin...
BalasHapusAmen, mengasihi sesama manusia dan mengampuni perbuatan untuk hidup dalam kasih Tuhan
BalasHapusAmin
BalasHapusAmin
BalasHapusPuji Tuhan, biarlah kita jg memiliki kasih seperti yg Tuhan Yesis ajarkanππ
BalasHapusAmen
BalasHapusAmen, saling mengasihi terhadap sesama seperti Tuhan ajarkan
BalasHapusπ πππππππ
BalasHapusmemberikan kasih bukan hanya kepada orang-orang yang mengasihi kita saja, tetapi juga kepada mereka yang menghina, bahkan menganiaya kita.
BalasHapusSaling mengasihi, sama seperti Yesus telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.
BalasHapusAmin
BalasHapusAmen sebab Kasih itu adalah Allah sebdiri
BalasHapusKasih seharusnya menjadi dasar untuk setiap hubungan yang kita jalin dengan sesama. Itulah yang membuat kita berbeda dengan mereka yang tidak percaya Yesus.
BalasHapusThanks all God blessed all
BalasHapusTuhan Yesus memberkati kita semua.
BalasHapusAmen