MEMBERI DI DALAM KEKURANGAN
Shalom,
2 Korintus 8:2-3 Selagi
dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan
meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan. Aku bersaksi,
bahwa mereka telah memberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui
kemampuan mereka.
Ada satu benang merah yang
menarik dari dari beberapa kisah ini: Janda miskin di Sarfat (1 Raja-raja
17:1-16), janda miskin yang memberikan dua peser uang (Lukas 21:1-4), Abraham
yang tidak segan-segan mempersembahkan Ishak (Kejadian 22:1-14), para Rasul
yang rela menderita dan martir demi Injil Kristus, dan kisah jemaat di
Makedonia pada ayat renungan di atas.
Mereka
sama-sama tidak memiliki banyak, kendati demikian mereka memberikan yang
terbaik kepada Tuhan. Kita percaya mereka melakukan hal itu karena mereka
begitu mencintai Tuhan, Pribadi yang terlebih dahulu mengasihi mereka.
Kesimpulan
Paulus bagi jemaat di Makedonia, “Mereka memberi di dalam kemiskinan dan mereka
memberi melampaui kemampuan mereka.” Sungguh menyenangkan ada di tengah-tengah
komunitas yang menyadari bahwa janji Tuhan jauh lebih nyata dari ketakutan dan
kekuatiran mereka akan kekurangan.
Setiap kisah di atas
sangat menggetarkan hati kita. Kita tidak pernah membayangkan ada orang-orang
yang memiliki sikap hidup seperti itu di dunia, yang berani memberi di dalam
kekurangannya.
Saat seseorang memiliki
uang ratusan miliar rupiah, tidak heran jika kemudian dia menyumbangkan satu
miliar rupiah untuk yatim piatu atau pun yayasan. Semua orang bisa melakukan
hal itu, memberi di dalam kelebihan. Hanya butuh alasan yang tepat untuk
memberi.
Namun, untuk memberi di
dalam kekurangan, kita butuh iman. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan
kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
Terima kasih, Tuhan Yesus memberkati kita semua.
Renungan: SAYA PUNYA IMAN
Amen, percaya kepada janji Tuhan nyata dalam hidup kita
BalasHapusKita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
BalasHapusGbu Keisya😇
HapusKita percaya mereka melakukan hal itu karena mereka begitu mencintai Tuhan, Pribadi yang terlebih dahulu mengasihi mereka.
BalasHapusGbu Celine😇
HapusNamun, untuk memberi di dalam kekurangan, kita butuh iman. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
BalasHapusGbu Miracle🙏
Hapuskita harus memberi kepada orang yang kekurangan sebab Tuhan Yesus mengajarkan kasih kepada kita dan memberi tidak hanya menggunakan uang saja tapi juga bisa dengan doa Aminn
BalasHapusJbu Ganesha🙏
Hapusjanji Tuhan jauh lebih nyata dari ketakutan dan kekuatiran mereka akan kekurangan.
BalasHapusGbu Ester🙏
Hapus*Beckham
BalasHapusuntuk memberi di dalam kekurangan, kita butuh iman. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
BalasHapusGbu Merci😇
Hapusmeskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.
BalasHapusGbu Jesslyn😇
HapusKesimpulan Paulus bagi jemaat di Makedonia, “Mereka memberi di dalam kemiskinan dan mereka memberi melampaui kemampuan mereka.” Sungguh menyenangkan ada di tengah-tengah komunitas yang menyadari bahwa janji Tuhan jauh lebih nyata dari ketakutan dan kekuatiran mereka akan kekurangan.
BalasHapusAmen, janji Tuhan adalah janji yang nyata dikehidupan kita
BalasHapusGbu Slona🙏
HapusAmen. Janji Tuhan itu nyata seperti tertulis di alkitab 2 petrus 3:9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat
BalasHapusGbu Frando😇
Hapuskita harus memberi kepada orang yang kekurangan sebab Tuhan Yesus mengajarkan kasih kepada kita dan memberi tidak hanya menggunakan uang saja tapi juga bisa dengan doa Aminn
BalasHapusjainal jeremia sihombing
Gbu Jainal😇
HapusNamun, untuk memberi di dalam kekurangan, kita butuh iman. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
BalasHapusboy jones Tamba
Gbu Jones🙏
HapusMereka sama-sama tidak memiliki banyak, kendati demikian mereka memberikan yang terbaik kepada Tuhan.
BalasHapusMEMBERI DI DALAM KEKURANGAN
BalasHapusMemberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka.
BalasHapusMemberikan yang terbaik kepada Tuhan
BalasHapusJanji Tuhan jauh lebih nyata dari ketakutan dan kekuatiran kita
BalasHapusKita tidak pernah membayangkan ada orang-orang yang memiliki sikap hidup seperti itu di dunia, yang berani memberi di dalam kekurangannya
BalasHapus2 Korintus 8:2-3 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin
BalasHapus(Aryo Hutasoit)
Semua orang bisa melakukan hal itu, memberi di dalam kelebihan. Hanya butuh alasan yang tepat untuk memberi.
BalasHapus2 Korintus 8:2-3 Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.
BalasHapusSangat memberkatii
BalasHapusMemberi di saat kita sedang mengalami kekurangan sangat sulit dilakukan, kiranya Tuhan memberikan kemampuan kepada kita di dalam melakukan firmanNya...Amin...
BalasHapusAmen...saya percaya janji Tuhan nyata
BalasHapusAmin. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata.
BalasHapusGbu Beckham😇
BalasHapusGbu Dea🙏
BalasHapusGbu Edo🙏
BalasHapusGbu Asri😇
BalasHapusKita jangan pernah takut memberi bagi yg membutuhkan baik itu secara tenaga maupun materi,firman Tuhan berkata kita jangan memberi dari kelebihan kita melainkan dari kekurangan kita
BalasHapusEdyson sijabat
Mereka sama-sama tidak memiliki banyak, kendati demikian mereka memberikan yang terbaik kepada Tuhan.nikolas tamba
BalasHapusAmen puji Tuhan.Tuhan beri kami hati untuk saling berbagi buat sesama walaupun tidak memiliki banyak.
BalasHapusNamun, untuk memberi di dalam kekurangan, kita butuh iman. Kita perlu percaya kepada janji Tuhan dan kita perlu menyadari bahwa janji-Nya nyata
BalasHapus(Ferdinan duanten simanullang)
Amen,janji Tuhan jauh lebih nyata dari ketakutan dan kekuatiran mereka akan kekurangan.
BalasHapusExcelkudadiri
BalasHapusKls: XI
Mereka memberi di dalam kemiskinan dan mereka memberi melampaui kemampuan mereka
BalasHapusAmin
BalasHapusAda satu benang merah yang menarik dari dari beberapa kisah ini: Janda miskin di Sarfat (1 Raja-raja 17:1-16), janda miskin yang memberikan dua peser uang (Lukas 21:1-4), Abraham yang tidak segan-segan mempersembahkan Ishak (Kejadian 22:1-14), para Rasul yang rela menderita dan martir demi Injil Kristus, dan kisah jemaat di Makedonia pada ayat renungan di atas.
BalasHapusAmen
BalasHapusAmen janji Tuhan Nyata bagi kita.
BalasHapusMereka sama-sama tidak memiliki banyak, kendati demikian mereka memberikan yang terbaik kepada Tuhan. Kita percaya mereka melakukan hal itu karena mereka begitu mencintai Tuhan, Pribadi yang terlebih dahulu mengasihi mereka.
BalasHapusSaat seseorang memiliki uang ratusan miliar rupiah, tidak heran jika kemudian dia menyumbangkan satu miliar rupiah untuk yatim piatu atau pun yayasan. Semua orang bisa melakukan hal itu, memberi di dalam kelebihan. Hanya butuh alasan yang tepat untuk memberi
BalasHapuskita harus memberi kepada orang yang kekurangan sebab Tuhan Yesus mengajarkan kasih kepada kita dan memberi tidak hanya menggunakan uang saja tapi juga bisa dengan doa Aminn
BalasHapusKeysha. Lauren. H
Kita harus mamberi kepada orang yang kekurangan sebab tuhan.yesus mengajarkan kasi Kepada kita dan memberi tidak hanya
BalasHapusMenggunakan uang saja tapi juga bisa dengan doa aminn
janji Tuhan jauh lebih besar kuasanya daripada ketakutan dan kekuatiran
BalasHapusJumat, September 09, 2022 7:16:00 AM
BalasHapusMemberikan menurut kemampuan mereka, bahkan melampaui kemampuan mereka.(cintaheza)
Aurel Valenchia Sudianto
BalasHapus