MERENUNGKAN FIRMAN - KHOTBAH

 


Yosua 1:8 Janganlah engkau lupa MEMPERKATAKAN kitab Taurat ini, tetapi RENUNGKANLAH itu siang dan malam, supaya engkau BERTINDAK hati-hati SESUAI dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung. 

Rahasia kehidupan yang berhasil dan beruntung terdapat di dalam Yosua 1:8. Jika kita meluangkan waktu untuk merenungkannya kita  dapat mengetahui cara Tuhan bekerja dalam hidup kita. 

Jika kita bertanya, “Mengapa saya tidak menerima janji Tuhan?” Jawabannya sederhana, karena apa yang kita perkatakan, renungkan, dan lakukan tidak sesuai dengan apa yang tertulis di dalam Firman Tuhan. 

Banyak orang membiarkan dirinya dipengaruhi oleh media, film, sinetron, buku, internet dan berita. Akibatnya, yang mereka perkatakan, renungkan, dan lakukan setiap hari adalah hal-hal yang sama sekali jauh dari kebenaran Firman Tuhan. 

Satu Pertanyaan buat kita semua, bagaimana mungkin kita dapat menerima janji Tuhan, sementara yang kita perkatakan, renungkan, dan lakukan adalah hal-hal yang kita dapatkan dari dunia ini? 

Kita adalah ciptaan yang baru di dalam Kristus. Sebagai orang percaya, kita perlu menjadikan kebenaran Firman Tuhan satu-satunya pedoman hidup kita, artinya, setiap kali kita mengatakan, merenungkan, atau melakukan sesuatu, kita pastikan hal tersebut sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan. Jika tidak, jangan kita lakukan. 

Tuhan menjanjikan kehidupan yang berhasil dan beruntung untuk kita. Tuhan pun sudah menunjukkan jalan termudah untuk meraih hal tersebut. Keputusannya ada di tangan kita. 

Apakah kita sedang mengalami situasi di mana kita merasa hampa, kesepian, kecewa, atau kita merasa hari-hari kita begitu berat, gelap, dan tidak menyenangkan? Jangan fokus kepada hal tersebut, melainkan mulailah mengucapkan kebenaran Firman Tuhan kepada situasi itu. 

Jika itu masalah penyakit, mulailah ucapkan kesembuhan. Jika itu masalah finansial, mulailah ucapkan berkat. Banyak orang, di tengah situasi yang buruk, malah lebih suka mengucapkan kutuk dan sumpah serapah dibanding mengucapkan, “Saya percaya janji Tuhan saya adalah kepala, bukan ekor. Saya percaya masa depan saya indah dan penuh pengharapan. Saya percaya tubuh saya sehat.” 

Mungkin kita bertanya, “Bagaimana mungkin hanya dengan mengucapkan Firman Tuhan masalah saya bisa selesai?” 

Mari kita lihat kisah saat Yesus meredakan angin ribut. Menurut Saudara, bagaimana cara mereda alam yang sedang mengamuk? Matius 8:26 mengatakan, “Yesus menghardik angin dan danau itu …” Dengan kata lain, Yesus memerintahkan (mengucapkan Firman) supaya angin itu diam. 

Saudara, percaya kepada janji Tuhan artinya tidak melihat kepada situasi yang sedang kita alami, melainkan kepada janji yang Tuhan berikan. Ini bukan perkara yang sulit jika kita percaya bahwa Tuhan yang memberikan janji tersebut tidak pernah gagal. Jangan menyerah ketika kita melihat situasi tidak seperti yang kita harapkan. Berpeganglah kepada janji Tuhan dan letakkan pengharapan kita kepada-Nya. 

Jangan biarkan iman kita melemah mesti yang kita lihat hanyalah gelap. Percayalah janji Tuhan pasti terbit bersinar seperti fajar di pagi hari. 

Tidak peduli seberapa buruk situasi dan kondisi yang sedang kita alami, ketika kita mulai mengucapkan janji Firman Tuhan, kita pasti melihat “angin ribut” menjadi tenang. 

Lukas 1:37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

Markus 9:23 Jawab Yesus: “Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!” 

Apa yang kita dapatkan ketika membaca kedua ayat di atas? Yang saya dapatkan sederhana. Hal yang mustahil bagi kita, sangat mungkin bagi Tuhan. 

Jika Bapa yang menciptakan kita dapat melakukan sesuatu, artinya kita pun dapat melakukan hal tersebut bersama-sama dengan Dia. Jika bagi Tuhan yang kita sembah tidak ada yang mustahil, bagi kita yang percaya kepada-Nya pun tidak ada yang mustahil. 

Bersama Tuhan, kita dapat melakukan perkara-perkara yang besar untuk menyatakan kebesaran dan keagungan-Nya. Seringkali kita disibukkan dengan perkara yang kecil, dalam arti, perkara yang tidak penting dan tidak berguna. Kita habiskan waktu dan hari kita untuk hal-hal yang tidak menyatakan kemuliaan dan keagungan Tuhan. Saudaraku, bukan untuk hal tersebut kita diciptakan. Saya percaya Tuhan memanggil kita untuk melakukan hal-hal yang lebih besar dari diri kita sendiri. 

Alkitab mengatakan, Tuhan menciptakan kita sebagai Garam dan Terang Dunia, untuk memberkati bangsa-bangsa.Kita spesial. Kita adalah anak kesayangan Tuhan semesta alam. Tuhan menaruh perhatian-Nya kepada kita dan Dia selalu menyertai kita. 

Roma 9:6a Akan tetapi firman Allah tidak mungkin gagal.

Di dalam Tuhan tidak ada kegagalan sebab  Firman Tuhan tidak pernah gagal. 

Mungkin kita sedang mengalami kegagalan hari ini, entah dalam urusan rumah tangga, pekerjaan, studi, pasangan hidup, atau pelayanan. Berhentilah menggunakan kekuatan kita sendiri. Berserahlah kepada Tuhan. Sebab Tuhan datang supaya kita mempunyai hidup dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. 

Ibrani 13:5 Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." 

Mari kita menyadari bahwa kasih Tuhan terhadap kita lebih besar dari kasih seorang ayah kepada anaknya. Tuhan tidak pernah menyerah terhadap kita. Sedalam apa pun kita terjatuh, kasih-Nya tidak pernah berhenti mencari hidup kita. Dia ada untuk mengangkat, memulihkan, dan memberkati kita. Juga, sejauh apa pun kita pergi, tangan-Nya senantiasa terbuka lebar menanti kita kembali. Dia telah berjanji untuk tidak pernah meninggalkan kita dan Dia pasti menepatinya sampai kesudahan zaman. 

Ketika kita kuatir terhadap masalah keuangan, kita akan cenderung mencari berbagai cara untuk mengatasinya. Jika salah mengambil keputusan, kita akan berakhir dengan banting tulang mati-matian demi uang.

Begitu juga ketika kita kuatir terhadap pasangan hidup, kita akan cenderung menghalalkan segala cara untuk mendapatkan orang yang kita sukai. 

Mari kita serahkan segala kekuatiran kita kepada Tuhan. Prioritas setiap orang percaya seharusnya adalah mengejar dan merenungkan Kristus. Bukan berarti kita tidak membutuhkan uang, pasangan, atau lain sebagainya. 

Hanya saja ketika kita menaruh Kristus di tempat yang utama dan melibatkan Kristus di dalam setiap keputusan kita, hal-hal yang kita cari di atas akan ditambahkan kepada kita. 

Jika Kristus menjadi pusat hidup kita, keputusan-keputusan kita akan menuntun kita kepada keberhasilan. Dengan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam memampukan kita BERTINDAK hati-hati sesuai segala yang tertulis di dalamnya, dan dengan demikian perjalanan kita pasti BERHASIL dan BERUNTUNG

#RumahDoaKeluarga

KHOTBAH: MERENUNGKAN FIRMAN


Terima kasih sudah mengunjungi blog ❝BERKAT TUHAN❞ dan jangan lupa klik tombol "𝙁𝙊𝙇𝙇𝙊𝙒/PENGIKUT" yang ada di dasbord ☰ di sudut kanan atas ↗, agar Saudara mendapat "𝑩𝒆𝒓𝒌𝒂𝒕 𝑻𝒖𝒉𝒂𝒏" setiap hari. Tuhan Yesus memberkati ☺✞

Komentar

  1. Jika Kristus menjadi pusat hidup kita, keputusan-keputusan kita akan menuntun kita kepada keberhasilan. Dengan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam memampukan kita BERTINDAK hati-hati sesuai segala yang tertulis di dalamnya, dan dengan demikian perjalanan kita pasti BERHASIL dan BERUNTUNG

    BalasHapus
  2. Haleluyah 😇❤️.
    Tuhan tempat perteduhanku

    BalasHapus
  3. Tuhan menjanjikan kehidupan yang berhasil dan beruntung untuk kita. Tuhan pun sudah menunjukkan jalan termudah untuk meraih hal tersebut.
    Keputusannya ada di tangan kita. Happy sunday, Tuhan Yesus Memberkati♥♥

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus

  5. Dengan merenungkan Firman Tuhan siang dan malam memampukan kita BERTINDAK hati-hati sesuai segala yang tertulis di dalamnya, dan dengan demikian perjalanan kita pasti BERHASIL dan BERUNTUNG

    BalasHapus

  6. Jika Kristus menjadi pusat hidup kita, keputusan-keputusan kita akan menuntun kita kepada keberhasilan

    BalasHapus

  7. Mari kita serahkan segala kekuatiran kita kepada Tuhan. Prioritas setiap orang percaya seharusnya adalah mengejar dan merenungkan Kristus. Bukan berarti kita tidak membutuhkan uang, pasangan, atau lain sebagainya.

    BalasHapus
  8. Mari kita menyadari bahwa kasih Tuhan terhadap kita lebih besar dari kasih seorang ayah kepada anaknya. Tuhan tidak pernah menyerah terhadap kita.

    BalasHapus

  9. Jangan biarkan iman kita melemah mesti yang kita lihat hanyalah gelap. Percayalah janji Tuhan pasti terbit bersinar seperti fajar di pagi hari.

    BalasHapus
  10. Kita adalah ciptaan yang baru di dalam Kristus. Sebagai orang percaya, kita perlu menjadikan kebenaran Firman Tuhan satu-satunya pedoman hidup kita, artinya, setiap kali kita mengatakan, merenungkan, atau melakukan sesuatu, kita pastikan hal tersebut sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan. Jika tidak, jangan kita lakukan.

    BalasHapus
  11. Jika bagi Tuhan yang kita sembah tidak ada yang mustahil, bagi kita yang percaya kepada-Nya pun tidak ada yang mustahil.

    BalasHapus

  12. Tuhan tidak pernah menyerah terhadap kita. Sedalam apa pun kita terjatuh, kasih-Nya tidak pernah berhenti mencari hidup kita

    BalasHapus

  13. mulailah mengucapkan kebenaran Firman Tuhan kepada situasi itu.

    BalasHapus

  14. BERTINDAK hati-hati SESUAI dengan segala yang tertulis di dalamnya,

    BalasHapus
  15. Berkat Tuhan menjadikan kita kaya itu bener karena kadar berkat yg Tuhan berikan tidak dapat diukur dengan uang yang kita hasilkan. Jadi mari kita belajarlah menghitung berkat Tuhan bukan dgn materi yg dihasilkan tapi hitunglah berkat Tuhan dgn nafas yg masih dipercayakan dalam tubuh kita.... 😊

    BalasHapus

  16. Yosua 1:8 Janganlah engkau lupa MEMPERKATAKAN kitab Taurat ini, tetapi RENUNGKANLAH itu siang dan malam, supaya engkau BERTINDAK hati-hati SESUAI dengan segala yang tertulis di dalamnya, sebab dengan demikian perjalananmu akan berhasil dan engkau akan beruntung.

    BalasHapus
  17. Dengan kata lain, Yesus memerintahkan (mengucapkan Firman) supaya angin itu diam.

    BalasHapus
  18. Berkat Tuhanmelimpah setiap hari, amin

    BalasHapus
  19. Kita adalah ciptaan yang baru di dalam Kristus

    BalasHapus

  20. Tuhan menjanjikan kehidupan yang berhasil dan beruntung untuk kita. Tuhan pun sudah menunjukkan jalan termudah untuk meraih hal tersebut. Keputusannya ada di tangan kita.

    BalasHapus

  21. Shalom, Tuhan Yesus memberkati kita semua, Amin!

    BalasHapus
  22. menjadikan kebenaran Firman Tuhan satu-satunya pedoman hidup kita,

    BalasHapus
  23. Saudara, percaya kepada janji Tuhan artinya tidak melihat kepada situasi yang sedang kita alami, melainkan kepada janji yang Tuhan berikan. Ini bukan perkara yang sulit jika kita percaya bahwa Tuhan yang memberikan janji tersebut tidak pernah gagal. Jangan menyerah ketika kita melihat situasi tidak seperti yang kita harapkan. Berpeganglah kepada janji Tuhan dan letakkan pengharapan kita kepada-Nya.

    BalasHapus
  24. kasih-Nya tidak pernah berhenti mencari hidup kita

    BalasHapus
  25. Kita percaya Tuhan menyediakan hari esok yang indah untuk kita. Dia menunggu kita di sana dengan segudang kebaikan-Nya.

    BalasHapus
  26. mengucapkan kebenaran Firman Tuhan

    BalasHapus
  27. sesuai dengan apa yang tertulis di dalam Firman Tuhan.

    BalasHapus
  28. karena apa yang kita perkatakan, renungkan, dan lakukan tidak sesuai dengan apa yang tertulis di dalam Firman Tuhan.

    BalasHapus
  29. Kita adalah ciptaan yang baru di dalam Kristus. Sebagai orang percaya, kita perlu menjadikan kebenaran Firman Tuhan satu-satunya pedoman hidup kita, artinya, setiap kali kita mengatakan, merenungkan, atau melakukan sesuatu, kita pastikan hal tersebut sesuai dengan kebenaran Firman Tuhan. Jika tidak, jangan kita lakukan

    BalasHapus
  30. Lukas 1:37 Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.

    BalasHapus

  31. Apakah kita sedang mengalami situasi di mana kita merasa hampa, kesepian, kecewa, atau kita merasa hari-hari kita begitu berat, gelap, dan tidak menyenangkan? Jangan fokus kepada hal tersebut, melainkan mulailah mengucapkan kebenaran Firman Tuhan kepada situasi itu.

    BalasHapus
  32. Banyak orang membiarkan dirinya dipengaruhi oleh media, film, sinetron, buku, internet dan berita

    BalasHapus
  33. Rahasia kehidupan yang berhasil dan beruntung terdapat di dalam Yosua 1:8. Jika kita meluangkan waktu untuk merenungkannya kita dapat mengetahui cara Tuhan bekerja dalam hidup kita.

    BalasHapus
  34. Tuhan menjanjikan kehidupan yang berhasil dan beruntung untuk kita. Tuhan pun sudah menunjukkan jalan termudah untuk meraih hal tersebut. Keputusannya ada di tangan 

    BalasHapus

Posting Komentar