YESUS: HADIAH TERBESAR DARI ALLAH | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

 YESUS: HADIAH TERBESAR DARI ALLAH

Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan

Yohanes 3:16 & Lukas 2:10–11 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." (Yohanes 3:16)

Setiap kali Natal tiba, dunia ramai dengan hadiah, hiasan, dan pesta. Namun di balik semua itu, ada satu makna yang tidak boleh dilupakan: Natal adalah tentang pemberian terbesar dari Allah: Yesus Kristus.

Allah tidak memberikan hal biasa, melainkan memberikan diri-Nya sendiri melalui Putra-Nya. Ia datang bukan dengan kemegahan, melainkan dalam kesederhanaan, lahir di palungan, di tengah malam yang sunyi. Kasih Allah turun ke bumi dalam wujud seorang bayi yang kelak akan menebus dosa manusia di kayu salib.

Inilah inti dari Natal: kasih yang memberi, bukan menuntut; kasih yang berkorban, bukan mencari keuntungan.
Melalui Yesus, kita tidak hanya menerima pengampunan, tetapi juga hubungan baru dengan Allah, hidup yang penuh damai, pengharapan, dan sukacita kekal.

Renungan Keluarga:

  • Apakah keluarga kita sudah menjadikan Yesus sebagai pusat perayaan Natal, bukan hanya simbol atau tradisi?
  • Bagaimana kita dapat meneladani kasih Allah dengan memberi kasih dan pengampunan kepada sesama?
  • Mari kita rayakan Natal bukan hanya dengan hadiah, tetapi dengan kasih, pengampunan, dan sukacita yang tulus.

Natal bukan sekadar perayaan kelahiran, tetapi penggenapan kasih Allah yang memberikan Putra-Nya bagi keselamatan dunia. Yesus adalah hadiah terbesar yang membawa damai dan pengharapan bagi manusia.

Natal sejati tidak diukur dari besar atau kecilnya hadiah yang kita terima, melainkan dari seberapa besar kasih yang kita bagikan.

Ketika Yesus tinggal di hati kita, setiap hari menjadi kesempatan untuk menyebarkan kasih Allah.

Tuhan Yesus memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Bagi yang membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga (0852-5629-3956)

Komentar

  1. Irianne Junika Putri SiahaanSabtu, Desember 13, 2025 6:00:00 AM

    "Natal sejati tidak diukur dari besar atau kecilnya hadiah yang kita terima, melainkan dari seberapa besar kasih yang kita bagikan".

    BalasHapus
  2. LSangat terberkati, Inilah inti dari Natal: kasih yang memberi, bukan menuntut; kasih yang berkorban, bukan mencari keuntungan.

    BalasHapus
  3. kasih yang memberi, bukan menuntut; kasih yang berkorban, bukan mencari keuntungan.

    BalasHapus
  4. Natal bukan sekadar perayaan kelahiran, tetapi penggenapan kasih Allah yang memberikan Putra-Nya bagi keselamatan dunia. Yesus adalah hadiah terbesar yang membawa damai dan pengharapan bagi manusia

    BalasHapus
  5. Setiap kali Natal tiba, dunia ramai dengan hadiah, hiasan, dan pesta. Namun di balik semua itu, ada satu makna yang tidak boleh dilupakan: Natal adalah tentang pemberian terbesar dari Allah: Yesus Kristus.

    BalasHapus
  6. Olivia Rostiona Exklesya TanjungSabtu, Desember 13, 2025 7:01:00 AM

    Natal sejati tidak hanya diukur dari besar atau kecilnya sebuah hadiah yang kita terima, melainkan dari seberapa besar kasih yang kita bagikan.

    BalasHapus
  7. Natal bukan sekadar perayaan kelahiran,, tetapi penggenapan kasih Allah yang memberikan Putra-Nya bagi keselamatan dunia.. Yesus adalah hadiah terbesar yang membawa damai dan pengharapan bagi manusia.

    BalasHapus
  8. Yohanes 3:16 & Lukas 2:10–11 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang

    BalasHapus
  9. Yohanes 3:16 & Lukas 2:10–11 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."

    BalasHapus
  10. Anak Allah / Anak Daud yang kita kenal adallah pemberian dari Allah langsung secara cuma - cuma kepada kita umat manusia

    BalasHapus
  11. Natal sejati tidak diukur dari besar atau kecilnya hadiah yang kita terima, melainkan dari seberapa besar kasih yang kita bagikan

    BalasHapus
  12. kasih yang memberi, bukan menuntut; kasih yang berkorban, bukan mencari keuntungan
    -YOPI

    BalasHapus
  13. Melalui Yesus, kita tidak hanya menerima pengampunan, tetapi juga hubungan baru dengan Allah, hidup yang penuh damai, pengharapan, dan sukacita kekal.
    (GRACE NABABAN)

    BalasHapus
  14. Yesus lahir karena mengasihi kita 🔥❤️❤️

    BalasHapus
  15. Natal adalah tentang pemberian terbesar dari Allah: Yesus Kristus.

    BalasHapus
  16. Yohanes 3:16 & Lukas 2:10–11 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." (Yohanes 3:16)

    BalasHapus
  17. Ayat Hari Ini:
    Yohanes 3:16 & Lukas 2:10–11 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."

    BalasHapus
  18. Natal adalah tentang pemberian terbesar dari Allah: Yesus Kristus....

    BalasHapus
  19. Ketika Yesus tinggal di hati kita, setiap hari menjadi kesempatan untuk menyebarkan kasih Allah.

    BalasHapus
  20. Natal sejati tidak hanya diukur dari besar atau kecilnya sebuah hadiah yang kita terima, melainkan dari seberapa besar kasih yang kita bagikan.

    BalasHapus

Posting Komentar