UCAPAN YANG MEMBANGUN | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

 UCAPAN YANG MEMBANGUN





Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan

Bacaan Alkitab Tahun 2025: Mazmur 4-7

"Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang."
(Amsal 16:24)

Kata-kata memiliki kuasa. Ia bisa menguatkan, menyembuhkan, dan memberi semangat—tetapi juga bisa melukai, melemahkan, bahkan menghancurkan. Dalam Amsal, Tuhan mengajarkan bahwa perkataan yang baik ibarat madu—manis dan menyehatkan.

Mari kita merenungkan: Apakah kata-kataku selama ini lebih banyak membangun atau menjatuhkan? Kepada siapa aku bisa mengucapkan kata-kata yang menyenangkan dan menguatkan hari ini?

Sebagai pengikut Kristus, kita dipanggil untuk: Mengucapkan hal-hal yang menguatkan dan membangun semangat, menjadi sumber damai, bukan sumber gosip atau kritik tajam, menggunakan kata-kata kita untuk memberkati, bukan menjatuhkan.

Ucapan kita mencerminkan isi hati. Bila hati kita dipenuhi kasih, maka kata-kata kita akan menjadi berkat bagi orang lain.

Kata-kata kita bisa menjadi penguat atau peruntuh. Pilihlah untuk mengucapkan hal-hal yang membangun, memberi semangat, dan menunjukkan penghargaan kepada sesama.

Tuhan Yesus memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Bagi yang membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga (0852-5629-3956)

Komentar

  1. Kata-kata memiliki kuasa. Ia bisa menguatkan, menyembuhkan, dan memberi semangat—tetapi juga bisa melukai, melemahkan, bahkan menghancurkan. Dalam Amsal, Tuhan mengajarkan bahwa perkataan yang baik ibarat madu—manis dan menyehatkan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Amin marilah kita berbicara dan sebelum kita bicara kita siasati kita pikirkan kira kira ucapan yang kita ucapkan orang lain bisa menerima bisa menyenangkan jadi kita selalu hati hati biar orang yang mendengar ucapan kita bisa menyenangkan mereka

      Hapus


  2. "Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang."
    (Amsal 16:24)

    BalasHapus
  3. Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang."
    (Amsal 16:24)

    BalasHapus
  4. Amin.
    Biar perkataan yang keluar dari mulut kita perkataan yang membangun.
    Tuhan memberkati 🙏😇

    BalasHapus
  5. Amien, "Perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang madu, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang." (Amsal 16:24)

    BalasHapus
  6. Tuhan mengajarkan bahwa perkataan yang baik ibarat madu—manis dan menyehatkan.

    BalasHapus
  7. setiap berkataan memiliki kuasa. gbu

    BalasHapus
  8. setiap waktu aku mau memperkatakan berkat

    BalasHapus
  9. Per katakanlah atau ucapkan lah kata kata yg baik sehingga itu juga menjadi berkat untuk mu.

    BalasHapus
  10. Ucapan kita mencerminkan isi hati. Bila hati kita dipenuhi kasih, maka kata-kata kita akan menjadi berkat bagi orang lain.

    BalasHapus
  11. Rofika imanuelyn hutagaol

    Ucapan kita mencerminkan isi hati. Bila hati kita dipenuhi kasih, maka kata-kata kita akan menjadi berkat bagi orang lain.

    BalasHapus
  12. Saya mau berhati-hati di dalam setiap perkataan, karena di dalam banyak berbicara bisa berujung pada pelanggaran, lebih baik banyak mendengar agar saya dapat mengerti kondisi orang lain, dan saya mau meminta hikmat dari Roh Kudus agar saya dituntun di dalam setiap perkataan, sehingga perkataan yang saya katakan dapat membangun dan mendatangkan sukacita serta kekuatan bagi orang lain yang mendengarnya.

    BalasHapus
  13. Bila hati kita dipenuhi kasih, maka kata-kata kita akan menjadi berkat bagi orang lain.

    BalasHapus
  14. Sebagai pengikut Kristus, kita dipanggil untuk: Mengucapkan hal-hal yang menguatkan dan membangun semangat, menjadi sumber damai, bukan sumber gosip atau kritik tajam, menggunakan kata-kata kita untuk memberkati, bukan menjatuhkan.

    BalasHapus

Posting Komentar