GARAM DAN TERANG DUNIA - NEHEMIA PASARIBU | GPI PONDOK DAUD | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

GARAM DAN TERANG DUNIA

Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan

Bacaan Alkitab Tahun 2024: Zakaria 11-13

Matius 5:13-14 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.

Ayat di atas tidak mengatakan kita HARUS menjadi garam dan terang dunia, melainkan kita ADALAH garam dan terang dunia.

Jadi, garam dan terang dunia adalah identitas kita sebagai orang percaya. Suka atau tidak suka, setiap orang yang percaya kepada Yesus adalah garam dan terang dunia.  

Ketika Tuhan menciptakan manusia, di dalam setiap manusia terdapat benih ilahi yang memampukan kita melakukan perkara-perkara ajaib. Satu hal yang luar biasa dari pernyataan di atas adalah sebagai orang percaya, kita memiliki potensi untuk memberkati dunia.

Jangan biarkan iblis terus menerus menipu kita dan membuat kita berpikir bahwa kita orang yang kecil dan gagal. Bapa kita adalah Pencipta Semesta ini, kita sebagai anak-anak-Nya adalah orang-orang yang diciptakan untuk menjadi besar.

Menjadi garam dan terang dunia bukan hanya dapat dilakukan dengan cara “mengkhotbahkan” ayat-ayat firman Tuhan, tetapi juga dapat ditunjukkan melalui sikap atau gaya hidup yang sesuai dengan kebenaran firman Tuhan, mengucapkan sesuatu yang selaras dengan kebenaran firman Tuhan, atau membuat keputusan-keputusan yang memuliakan Bapa Sorgawi.

Bahkan hal-hal sederhana yang kita lakukan, seperti datang tepat waktu, tersenyum, menepati janji, mengucapkan terima kasih dan maaf, dapat menjadi “jembatan” untuk memberkati orang lain.

Matius 5:13 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang.”

Mari kita belajar apa yang dimaksud Yesus dengan menjadi garam dunia.

Kata “garam” ditulis dalam bahasa Yunani “halas”. Kata itu memiliki beberapa arti, yaitu pemberi rasa pada makanan, dipakai untuk menggemburkan tanah, seagai bahan pengawet makanan dari kebusukan, dan menunjukkan hikmat dan kasih melalui ucapan.

Dari arti di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa menjadi garam dunia berarti menjadi berkat melalui apa yang kita ucapkan.

Setiap kebenaran yang kita ucapkan dapat memberikan “rasa” kepada kehidupan yang hambar di luar sana. Firman Tuhan yang kita ucapkan kita dapat “menggemburkan” kehidupan yang tandus dan mati. Firman Tuhan yang kita ucapkan kita dapat menunda “kebusukan” akibat sakit penyakit, kemiskinan, ataupun kutuk.

Beberapa orang sudah divonis oleh dokter, stres, depresi, dan kehilangan harapan, sampai ketika kita menceritakan kabar baik mengenai janji Tuhan Yesus dan meletakkan tangan atas mereka. Kesembuhan, pemulihan, terobosan dari Tuhan akan mengalir dan kematian pun tertunda 

Matius 5:14 “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.”

Mari kita belajar apa yang dimaksud Yesus dengan menjadi terang dunia.

Yohanes 1:9 menjelaskan bahwa Yesus adalah terang, tetapi 2000 tahun lalu Dia terangkat ke Sorga dan Dia mengatakan bahwa kini orang-orang percayalah terang bagi dunia ini. Sungguh ini merupakan sebuah tanggung jawab yang besar, sekaligus sebuah kehormatan yang luar biasa. Kita, manusia, dapat mewakili Kristus di dunia ini.

Kata “terang” diambil dari bahasa Yunani “phos”. Sama seperti garam, di dalam arti kata “terang” terdapat fungsi. Berikut beberapa fungsi dari “phos”, yaitu untuk menerangi sesuatu, benda yang dapat membantu mata melihat lebih jelas, untuk menunjukkan yang tidak terlihat, dan merupakan unsur yang dibutuhkan setiap tumbuhan untuk bertumbuh.

Garam dan terang hanya dapat berfungsi jika berkorban, seperti lilin yang harus dinyalakan dan lumer . Setiap kita yang percaya pada Yesus, membawa nilai-nilai perubahan bagi dunia, sehingga kekristenan yang dijalani menjadi bermakna dan berdampak. 

Kehadiran dan teladan yang kita tunjukkan memberikan jawaban bagi orang lain. Ketika mereka melihat kita, mereka yang hidup dalam gelap ingin hidup di dalam terang, mereka yang tidak memiliki arah tujuan yang jelas menjadi mengerti bahwa hidup itu sangat berharga. Keberadaan kita menjadi sebuah “unsur” yang ditunggu-tunggu oleh orang lain, karena kita membuat mereka ingin berubah dan bertumbuh ke arah yang lebih baik.

Tuhan Yesus memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Bagi yang membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi: Rumah Doa Keluarga   (0852-5629-3956)

Silahkan nonton kesaksian 32 detik berikut ini:

Jangan lupa, share, like, koment, terima kasih!

Komentar

  1. Jadi, garam dan terang dunia adalah identitas kita sebagai orang percaya. Suka atau tidak suka, setiap orang yang percaya kepada Yesus adalah garam dan terang dunia.

    BalasHapus
  2. Kehadiran dan teladan yang kita tunjukkan memberikan jawaban bagi orang lain. Ketika mereka melihat kita, mereka yang hidup dalam gelap ingin hidup di dalam terang

    BalasHapus
  3. Jangan biarkan iblis terus menerus menipu kita dan membuat kita berpikir bahwa kita orang yang kecil dan gagal.

    BalasHapus
  4. Setiap kita yang percaya pada Yesus, membawa nilai-nilai perubahan bagi dunia, sehingga kekristenan yang dijalani menjadi bermakna dan berdampak.

    BalasHapus
  5. dapat menyimpulkan bahwa menjadi garam dunia berarti menjadi berkat melalui apa yang kita ucapkan.

    BalasHapus
  6. Jangan biarkan iblis terus menerus menipu kita dan membuat kita berpikir bahwa kita orang yang kecil dan gagal. Bapa kita adalah Pencipta Semesta ini, kita sebagai anak-anak-Nya adalah orang-orang yang diciptakan untuk menjadi besar.

    BalasHapus
  7. Ayat di atas tidak mengatakan kita HARUS menjadi garam dan terang dunia, melainkan kita ADALAH garam dan terang dunia.

    BalasHapus
  8. Garam dan terang hanya dapat berfungsi jika berkorban, Keberadaan kita menjadi sebuah “unsur” yang ditunggu-tunggu oleh orang lain, karena kita membuat mereka ingin berubah dan bertumbuh ke arah yang lebih baik.

    BalasHapus
  9. Ketika Tuhan menciptakan manusia, di dalam setiap manusia terdapat benih ilahi yang memampukan kita melakukan perkara-perkara ajaib. Satu hal yang luar biasa dari pernyataan di atas adalah sebagai orang percaya, kita memiliki potensi untuk memberkati

    BalasHapus
  10. Amen, Menjadi garam dan terang dunia

    BalasHapus
  11. Ketika Tuhan menciptakan manusia, di dalam setiap manusia terdapat benih ilahi yang memampukan kita melakukan perkara-perkara ajaib.

    BalasHapus
  12. Happy Sunday, Matius 5:13-14 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.

    BalasHapus
  13. So, salt and light of the world is our identity as believers. Like it or not, everyone who believes in Jesus is the salt and light of the world.

    BalasHapus
  14. Amin, Matius 5:13-14 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.

    BalasHapus
  15. Satu hal yang luar biasa dari pernyataan di atas adalah sebagai orang percaya, kita memiliki potensi untuk memberkati dunia. Amien

    BalasHapus
  16. Menjadi garam dan terang dunia bukan hanya dapat dilakukan dengan cara “mengkhotbahkan” ayat-ayat firman Tuhan, tetapi juga dapat ditunjukkan melalui sikap atau gaya hidup yang sesuai dengan kebenaran firman Tuhan, mengucapkan sesuatu yang selaras dengan kebenaran firman Tuhan, atau membuat keputusan-keputusan yang memuliakan Bapa Sorgawi.

    BalasHapus
  17. Матфеи 5:14 «Шәара адунеи алашара шәоуп. Ашьха ақәцәан иҟоу ақалақь ҵәахышьа амам».

    BalasHapus
  18. Prania jonë dhe shembulli që tregojmë u japin përgjigje të tjerëve

    BalasHapus
  19. Jesuspi iñinapaq decidisqaña kaspaqa, ancha tardeñam ordinario kawsayta kawsananchikpaq

    BalasHapus
  20. Nasza obecność i przykład, jaki dajemy, dają odpowiedź innym.

    BalasHapus
  21. chenin esh bozorgi isi ra barangikht keh cpehmisheh genanpakaran ra bepazird

    BalasHapus
  22. Ajihē mahāna pi'āra nē yisū nū hamēśā pāpī'āṁ nū savīkāra karana la'ī prērita kītā

    BalasHapus
  23. Son háliida ahte mii galgat návddašit su ráhkisvuođas ja buorrevuođas

    BalasHapus
  24. Nyo wawinjo nia wacol nyo wapong ku dubo? Ecopo bedu rac ni yero ni bedo bor ku Mungu, ento ni bedo kago kude

    BalasHapus
  25. Butak atap gok dousa iahap hita? Sada hasalahan do anggo ipilih hita padaohkon diri humbani Naibata, sebalikni lambin dohor hu Bani

    BalasHapus
  26. Езус хацеў, каб гэтыя грэшнікі ўсвядомілі, што Бог іх любіць і любіць.

    BalasHapus
  27. যীশু এই পাপীদের বুঝতে চেয়েছিলেন যে ঈশ্বর তাদের ভালবাসেন এবং ভালবাসেন।

    BalasHapus

Posting Komentar