MERESPON PANGGILAN TUHAN - NEHEMIA PASARIBU | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

MERESPON PANGGILAN TUHAN

Shalom, apa kabar? disayang Tuhan, disayang Tuhan, disayang Tuhan

Bacaan Alkitab Tahun 2024: Ratapan 2-4

Kisah Para Rasul 9:10 Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: “Ananias!” Jawabnya: “Ini aku, Tuhan!”

Seberapa banyak di antara kita yang merespon seperti Ananias pada saat Tuhan memanggil? Terhadap panggilan dan perintah Tuhan, Ananias menjawab, “Ini aku, Tuhan.”

Mengatakan “YA” kepada Tuhan adalah respon yang sangat tepat bagi setiap orang percaya. Dan, saya percaya mengatakan “YA” kepada Tuhan akan menjadi sebuah keputusan dan pengalaman terbaik dalam hidup kita.

Ananias memiliki peran sangat penting dalam kehidupan Paulus, rasul yang menulis lebih dari setengah Perjanjian Baru. Sejarah hidup Paulus diawali dari sebuah respon sederhana dari seorang bernama Ananias, yaitu, “Ini aku, Tuhan.”

Mari belajar bahwa respon “YA” kita kepada Tuhan dapat menjadi sebuah awal dari sesuatu yang besar yang Tuhan ingin lakukan dalam hidup kita, dan mungkin bagi dunia ini. Dengan kata lain, hidup kita tidak akan pernah sama lagi ketika kita membiarkan Tuhan memakai kita menjadi alat-Nya.

Apa panggilan Tuhan bagi hidup kita hari ini? Apakah Dia memanggil kita untuk meninggalkan pergaulan atau kebiasaan yang buruk? Apakah Dia memanggil kita untuk melayani-Nya? Apakah Dia memanggil kita untuk menjadi saluran berkat bagi orang lain?

Apa pun itu, mari kita belajar dari Ananias, yaitu merespon “YA” terhadap panggilan Tuhan. Biarkan kehendak-Nya yang jadi dalam hidup kita

Kejadian 12:1-2 Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: “Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.

Di dalam Alkitab, banyak sekali kisah yang menceritakan mengenai Tuhan memanggil seseorang untuk pergi ke sebuah tempat atau keluar dari zona nyaman mereka. Misalnya, Abraham dipanggil dari tanah kelahirannya ke Tanah Perjanjian, Musa dipanggil dari padang gurun kembali ke Mesir untuk membebaskan Bangsa Israel, Petrus dari penjala ikan dipanggil menjadi penjala manusia, Saulus dari penganiaya orang percaya menjadi rasul, dan masih banyak kisah lainnya.

Setidaknya ada dua alasan mengapa Tuhan melakukan hal tersebut.

1. Ada bahaya yang mengancam jika kita tidak segera bergerak. Tuhan adalah gembala yang senantiasa memastikan kita selalu dalam keadaan yang terpelihara dengan baik. Jika ada sesuatu yang akan membahayakan hidup kita, tentu saja Dia tidak akan berdiam diri. Dia akan bertindak, karena Dia ingin menjaga hidup kita.

Jika Tuhan tidak memanggil Abraham pergi dari tanah kelahirannya, kemungkinan besar sepanjang hidupnya Abraham akan menyembah berhala. Jika Tuhan tidak memanggil Musa meninggalkan pekerjaannya sebagai penggembala kambing domba di padang gurun, kemungkinan besar Musa akan mati tua dalam perasaan bersalah, gagal, dan kehilangan tujuan hidupnya.

2. Tuhan menyediakan sesuatu yang jauh lebih baik. Tuhan telah menetapkan setiap kita untuk menjadi kepala, bukan ekor. Tuhan ingin kehidupan orang percaya selalu naik, bukan turun. Namun, adalah keputusan kita untuk merespons atau tidak terhadap penyediaan Tuhan tersebut.

Jika Petrus tidak meninggalkan jalanya, mungkin seumur hidup Petrus akan menjala ikan dan menjalani hidup seperti kebanyakan orang, yaitu lahir, tumbuh, berkeluarga, dan meninggal. Jika Saulus tidak merespon panggilan Tuhan, mungkin hidup Saulus akan berakhir tanpa meninggalkan sesuatu yang berguna bagi orang lain dan Kerajaan Sorga.

Saya tidak hanya berbicara mengenai hal-hal eksternal yang lebih baik, tapi juga hal-hal internal yang jauh lebih baik, yaitu karakter, pikiran, dan kehendak kita. Misalnya, saat kita merespon terhadap panggilan Tuhan untuk mendoakan orang sakit atau melayani orang yang sedang depresi. Hal tersebut mengubah sesuatu yang ada di dalam kita. Tuhan mengubah pikiran kita yang egois jadi memikirkan orang lain.

Setiap kita dipanggil Tuhan untuk sebuah tujuan yang luar biasa. Sebuah tujuan mulia yang jauh lebih besar dari diri kita sendiri. Kita perlu merespon panggilan tersebut.

Tuhan Yesus memberkati, diberkati, diberkati, diberkati Tuhan, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Bagi yang membutuhkan konseling/doa dapat menghubungi:

Rumah Doa Keluarga   (0852-5629-3956)

 

Komentar

  1. Rumah Doa Keluarga semakin diberkati Tuhan

    BalasHapus
  2. Selamat hari Minggu semuanya di dalam Tuhan

    BalasHapus
  3. Tuhan memanggilku, saya siap dan mau setia

    BalasHapus
  4. Panggilan Tuhan dalam hidupku untuk melayani semua orang

    BalasHapus
  5. Tuhan memanggil saya untuk rencan-Nya yang ajaib

    BalasHapus
  6. Seluruh hidup ini kuserahkan hanya pada Tuhan, aku tak perlu takut dan kuatir akan masa depanku

    BalasHapus
  7. Bersyukur selalu ada dalam panggilan Tuhan yang mulia

    BalasHapus
  8. Sellau percaya Tuhan yang panggil saya bukan manusia

    BalasHapus
  9. Apa pun itu, mari kita belajar dari Ananias, yaitu merespon “YA” terhadap panggilan Tuhan. Biarkan kehendak-Nya yang jadi dalam hidup kita

    BalasHapus
  10. Melihat janji Tuhan dalam hidupku setiap hari ya dan amin

    BalasHapus
  11. Tuhan Yesus cukupkan segala keperluanku, amin

    BalasHapus
  12. Tuhan Yesus selalu ada dalam hidupku, amin

    BalasHapus
  13. Saya mau menjadi Hamba Tuhan sampai selamanya

    BalasHapus
  14. Vangani vedu vanodaira saAnaniasi kana Mwari achidana? Pakudanwa nokurayira kwaMwari, Ananiasi akapindura akati, “Ndiri pano, Ishe.”

    BalasHapus
  15. tae​ mean​ yeung​ bonman​ neak​ del​ chhlaey​ dauch​ ana neasa pel​ preah​ haw? champoh​ kar​ trasa haw ning​ banhchea​ robsa preah ana na sa​ ban​ chhlaey tha « preahamcheasa aey toulobangkoum​ now​ tinih» .

    BalasHapus
  16. Kisah Para Rasul 9:10 Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: “Ananias!” Jawabnya: “Ini aku, Tuhan!”

    BalasHapus
  17. Mengatakan “YA” kepada Tuhan adalah respon yang sangat tepat bagi setiap orang percaya

    BalasHapus
  18. Kisah Para Rasul 9:10 Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: “Ananias!” Jawabnya: “Ini aku, Tuhan!”
    (sascya kls 12)

    BalasHapus
  19. Setiap kita dipanggil Tuhan untuk sebuah tujuan yang luar biasa. Kita perlu merespon panggilan tersebut.

    BalasHapus
  20. Melihat janji Tuhan dalam hidupku setiap hari ya dan amin

    boy jones 12 ips 2

    BalasHapus
  21. Setiap saat ada panggilan Tuhan,Amin
    Terpujilah Tuhan yanh Esa...

    BalasHapus
  22. Kisah Para Rasul 9:10 Di Damsyik ada seorang murid Tuhan bernama Ananias. Firman Tuhan kepadanya dalam suatu penglihatan: “Ananias!” Jawabnya: “Ini aku, Tuhan

    BalasHapus
  23. Mengatakan “YA” kepada Tuhan adalah respon yang sangat tepat bagi setiap orang percaya.

    BalasHapus
  24. Tuhan menyediakan sesuatu yang jauh lebih baik.

    BalasHapus
  25. Ananias memiliki peran sangat penting dalam kehidupan Paulus, rasul yang menulis lebih dari setengah Perjanjian Baru. Sejarah hidup Paulus diawali dari sebuah respon sederhana dari seorang bernama Ananias, yaitu, “Ini aku, Tuhan.”

    BalasHapus
  26. Tuhan ingin kehidupan orang percaya selalu naik, bukan turun.

    BalasHapus
  27. Tuhan Yesus memberkati kita semua dan Team RDK

    BalasHapus
  28. Amen, Taat kepada perintah Tuhan sebuah keputusan dan pengalaman terbaik dalam hidup kita

    BalasHapus
  29. Gabriel Frendly Anderson Dolok SaribuSenin, September 23, 2024 7:43:00 AM

    Mengatakan “YA” kepada Tuhan adalah respon yang sangat tepat bagi setiap orang percaya. Dan, saya percaya mengatakan “YA” kepada Tuhan akan menjadi sebuah keputusan dan pengalaman terbaik dalam hidup kita.

    BalasHapus
  30. Jawaban doa yang kualami setiap melayani Tuhan

    BalasHapus
  31. Yesus memanggil Bulan untuk memenangkan banyak jiwa

    BalasHapus
  32. Tuhan Yesus baik bagiku dan semua orang

    BalasHapus
  33. Amin, Tuhan Yesus baik

    BalasHapus
  34. Tuhan selalu yang menjadi jawaban doa saya

    BalasHapus
  35. Tuhan menyediakan sesuatu yang jauh

    BalasHapus
  36. Tuhan Yesus berkati kita semua

    BalasHapus
  37. ”پنھنجي ملڪ مان، پنھنجي مائٽن کان ۽ پنھنجي پيءُ جي گھر کان انھيءَ ملڪ ڏانھن وڃ، جيڪو مان توکي ڏيکاريندس. مان توکي هڪ عظيم قوم بڻائيندس، ۽ مان توکي برڪت ڏيندس ۽ تنهنجو نالو مشهور ڪندس. ۽ توهان هڪ نعمت ٿي ويندي."

    BalasHapus
  38. “ඔබේ රටෙන්ද ඔබේ ඥාතීන්ගෙන්ද ඔබේ පියාගේ නිවසින්ද මා ඔබට පෙන්වන දේශයට යන්න. මම ඔබ මහත් ජාතියක් බවට පත් කර, ඔබට ආශීර්වාද කර, ඔබේ නම ප්රසිද්ධ කරන්නෙමි. එවිට ඔබ ආශීර්වාදයක් වනු ඇත."

    BalasHapus
  39. “obē raṭenda obē gnātīngenda obē piyāgē nivasinda mā obaṭa penvana dēśayaṭa yanna. mama oba mahat jātiyak bavaṭa pat kara, obaṭa āśīrvāda kara, obē nama prasiddha karannemi. eviṭa oba āśīrvādayak vanu æta."

    BalasHapus
  40. Berkat Tuhan selalu ada dalam keluarga kami

    BalasHapus
  41. Действительно, нелегко принять такое важное решение за такое короткое время.

    BalasHapus
  42. Deystvitel'no, nelegko prinyat' takoye vazhnoye resheniye za takoye korotkoye vremya.

    BalasHapus
  43. Níl sé éasca i ndáiríre cinneadh chomh mór sin a dhéanamh in achar gearr ama.

    BalasHapus
  44. Abandonar tudo, como fizeram os discípulos, é o preço de seguir Jesus.

    BalasHapus
  45. Abandonar-ho tot, com van fer els deixebles, és el preu de seguir Jesús.

    BalasHapus
  46. Шәкірттері сияқты бәрін тастап кету — Исаға ерудің құны.

    BalasHapus
  47. Wenn wir die gleiche Perspektive wie die Jünger oben haben, werden wir meiner Meinung nach keine Schwierigkeiten haben, alles aufzugeben, was wir wertschätzen, was auch immer es ist, und Jesus nachzufolgen.

    BalasHapus
  48. Ajoqersukkat qulaani allassimasuttut isiginnittaaseqarutta, isumaqarpunga, ajornartorsiuteqanngitsugut suut tamarmik pingaaruteqartutut isigisavut, qanoq ittuussusiat apeqqutaatinnagu, qimakkiartorlugit Jiisusi malillugu.

    BalasHapus
  49. Anhte mung lahta na sape ni zawn ningmu rawng ai rai yang, manu dan ai ngu hkam la ai lam yawng hpe, hpa mi rai rai, tawn kau da nna, Yesu a hpang hkan nang na matu yak hkak ai lam n nga na re ngu ngai kam nngai.

    BalasHapus
  50. Porque o futuro realmente existe e a sua esperança não será perdida.

    BalasHapus
  51. Want die toekoms bestaan ​​werklik, en jou hoop sal nie verlore gaan nie.

    BalasHapus
  52. Bacaan Alkitab Tahun 2024: Ratapan 2-4 sangat memberkati

    BalasHapus
  53. Le seul choix est d’y faire face ou de laisser la déception nous retenir.

    BalasHapus
  54. Di ongl choice is weda wi face it or mek disappointment hold wi back.

    BalasHapus
  55. Zgjidhja e vetme është nëse do ta përballojmë atë apo do ta lëmë zhgënjimin të na mbajë prapa.

    BalasHapus
  56. موږ باید په خدای باور زده کړو لکه څنګه چې ماشوم په خپل مور او پلار باور کوي.

    BalasHapus
  57. mog bayed paa khdai baor zda karo laka sanga chi mashoom paa khpal mor ao plar baor kawi.

    BalasHapus
  58. Masapul a sursuruentayo ti agtalek iti Dios a kas iti panagtalek ti ubing kadagiti dadakkelna.

    BalasHapus
  59. E finagalo le Atua ia tatou ola i Lana fuafuaga matagofie

    BalasHapus
  60. Gott möchte, dass wir nach seinem wunderbaren Plan leben

    BalasHapus
  61. Kunyangwe chiitiko ichi chapfuura, hupenyu hwedu kazhinji haufambire mberi nekuti isu hatiite nekuodzwa mwoyo kwedu nemazvo

    BalasHapus
  62. ទោះបីជាព្រឹត្តិការណ៍បានកន្លងផុតទៅក៏ដោយ ក៏ជីវិតរបស់យើងច្រើនតែមិនដើរទៅមុខ ពីព្រោះយើងមិនបានដោះស្រាយការខកចិត្តរបស់យើងឱ្យបានត្រឹមត្រូវ

    BalasHapus
  63. tohbeicha prutte kar ban kanlong phot tow kadaoy ka chivit robsa yeung chraen te min daertow moukh piproh yeung minban daohsray kar khakchett robsa yeung aoy ban troemotrauv

    BalasHapus
  64. Он хочет, чтобы мы победили и двинулись вперед, чтобы исполнить Его призвание.

    BalasHapus
  65. On khochet, chtoby my pobedili i dvinulis' vpered, chtoby ispolnit' Yego prizvaniye.

    BalasHapus
  66. يريدنا أن ننتصر ونتقدم لتحقيق دعوته.

    BalasHapus
  67. yuriduna 'an nantasir wanataqadam litahqiq daewatihi.

    BalasHapus
  68. Þegar við verðum fyrir vonbrigðum, vonum við ekki á Guð. Haltu áfram að vona á HANN, þú verður örugglega ekki fyrir vonbrigðum.

    BalasHapus
  69. Երբ մենք հիասթափված ենք, Աստծուն չենք հույս դնում: Շարունակեք հույսը դնել ՆՐԱՆ վրա, հաստատ չեք հիասթափվի։

    BalasHapus
  70. Yerb menk’ hiast’ap’vats yenk’, Asttsun ch’enk’ huys dnum: Sharunakek’ huysy dnel NRAN vra, hastat ch’ek’ hiast’ap’vi.

    BalasHapus
  71. Īśbarēra bākya āmādēra yārā bhagnahr̥daẏa ēbaṁ āhata (hatāśa) tādēra jan'ya nirāmaẏēra pratiśruti dēẏa

    BalasHapus
  72. A Parolla di Diu ci prumette a guariscenza per quelli di noi chì sò di cori rotti è feriti (delusi)

    BalasHapus
  73. Niech twoje oczy nadal patrzą w przyszłość i skup się na swojej twarzy.

    BalasHapus
  74. Laissez vos yeux continuer à regarder vers l’avant et gardez votre regard fixé sur votre visage.

    BalasHapus
  75. Mripatmu terus mandeng ngarep lan tetep nyawang raimu.

    BalasHapus
  76. Все люди впали в грех и лишены славы Божией.

    BalasHapus
  77. Vse lyudi vpali v grekh i lisheny slavy Bozhiyey.

    BalasHapus
  78. Todos os humanos caíram no pecado e carecem da glória de Deus

    BalasHapus
  79. RDK selalu menjadi Berkat Tuhan setiap hari

    BalasHapus
  80. az RDK baraye cpehmeh chiz moteshkaram

    BalasHapus

Posting Komentar