MENUNTUN KITA KE TEMPAT YANG LEBIH BAIK | RUMAH DOA KELUARGA - RDK

MENUNTUN KITA 
KE TEMPAT YANG LEBIH BAIK

Shalom, saya disayang Tuhan, kamu disayang Tuhan, kita semua disayang Tuhan

Bacaan Alkitab Tahun 2024: 2 Tawarikh 21-23

Mazmur 119:98 Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana dari pada musuh-musuhku, sebab selama-lamanya itu ada padaku.

Seorang hamba Tuhan berkata, “Tuhan disenangkan ketika kita taat kepada Firman-Nya,” Itu benar, tetapi bukan hanya Tuhan yang seolah-olah diuntungkan ketika kita hidup seturut kebenaran Firman Tuhan. Kita pun diuntungkan.

Siapa yang paling diuntungkan dalam perjanjian antara kita dengan Tuhan? Tentu saja kita. Bagaimana tidak, Tuhan tidak pernah lalai menepati janji sekalipun kita lalai dan Tuhan tetap setia dengan janji-Nya sekalipun kita tidak setia.

Setiap kali Tuhan memerintahkan sesuatu kepada kita, saat kita mentaati-Nya, kitalah yang paling diuntungkan. Firman Tuhan memerintahkan kita untuk: berdoa (Yudas 20), memberi dengan sukacita (2 Korintus 9:7), bersukacita (Filipi 4:4), saling mengaku dosa (Yakobus 5:16), mengasihi musuh kita (Lukas 6:27), dan masih banyak lagi perintah lainnya.

Ketika kita berdoa, kita dapat kembali mengingat janji Tuhan dan mendapatkan kekuatan baru; ketika kita menabur, Firman Tuhan menjanjikan tuaian; ketika kita saling mengaku dosa, kita yang dilegakan dan dilepaskan dari rasa bersalah; ketika kita mengampuni dan mengasihi, kita terbebas dari jerat kepahitan, stres, dan depresi; begitu juga ketika Tuhan memerintahkan kita untuk meninggalkan sesuatu yang buruk, entah itu masa lalu, kebiasaan, atau apa pun, Tuhan ingin menuntun kita ke tempat yang lebih baik.

Saya suka sekali bagaimana cara Nabi Yesaya memandang perintah-perintah Tuhan, “Sekiranya aku memperhatikan perintah-perintah-Mu, maka damai sejahteraku akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanku akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti (Yesaya 48:18).”

Firman Tuhan memimpin hidup kita sehari-hari. Dalam Firman-NYA kita mengetahui kebahagiaan datangnya bukan dari dunia ini, melainkan hubungan kita dengan Tuhan. Tuhan Yesus memberkati, salam dan doa kami #RumahDoaKeluarga

Komentar

  1. Ketika kita berdoa, kita dapat kembali mengingat janji Tuhan dan mendapatkan kekuatan baru; ketika kita menabur, Firman Tuhan menjanjikan tuaian; ketika kita saling mengaku dosa, kita yang dilegakan dan dilepaskan dari rasa bersalah; ketika kita mengampuni dan mengasihi, kita terbebas dari jerat kepahitan, stres, dan depresi; begitu juga ketika Tuhan memerintahkan kita untuk meninggalkan sesuatu yang buruk, entah itu masa lalu, kebiasaan, atau apa pun, Tuhan ingin menuntun kita ke tempat yang lebih baik.

    BalasHapus
  2. Firman Tuhan memimpin hidup kita sehari-hari. Dalam Firman-NYA kita mengetahui kebahagiaan datangnya bukan dari dunia ini, melainkan hubungan kita dengan Tuhan.

    BalasHapus
  3. Mazmur 119:98 Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana dari pada musuh-musuhku, sebab selama-lamanya itu ada padaku.

    BalasHapus
  4. Tuhan tidak pernah lalai menepati janjiNya, kalau kita menganggap sebuah kelalaian, tanya diri sendiri seberapa lalai kita menaati firmanNya dan membangun hubungan dengan Tuhan ? Karena itu mempengaruhi pandangan kita akan janji Tuhan ๐Ÿ˜‡

    BalasHapus
  5. Tuhan Yesus baik.amin..............

    BalasHapus
  6. Firman Tuhan memerintahkan kita untuk: berdoa (Yudas 20), memberi dengan sukacita (2 Korintus 9:7), bersukacita (Filipi 4:4), saling mengaku dosa (Yakobus 5:16), mengasihi musuh kita (Lukas 6:27), dan masih banyak lagi perintah lainnya. God bless Om Nehemia

    BalasHapus
  7. Tuhan Yesus Kristus sungguh baik..amin๐Ÿ˜‡

    BalasHapus
  8. Cara Tuhan tidak dapat di prediksi, jalan hidup yang kita jalani saat ini percayalah Allah merencanakan yang terbaik untuk kebaikanmu

    BalasHapus
  9. Firman Tuhan memimpin hidup kita sehari-hari. Dalam Firman-NYA kita mengetahui kebahagiaan datangnya bukan dari dunia ini, melainkan hubungan kita dengan Tuhan

    BalasHapus
  10. Hanya firman Tuhanlah yang menjadi penuntun hidup kita❤️

    BalasHapus
  11. Tuhan Yesus baik

    BalasHapus
  12. Setiap kali Tuhan memerintahkan sesuatu kepada kita, saat kita mentaati-Nya, kitalah yang paling diuntungkan. Halelluyaaaaaa

    BalasHapus
  13. Hubungan yang baik dengan Tuhan adalah kebahagian yang luar biasa

    BalasHapus
  14. Kita harus percaya bahwa Janji TUHAN ya dan amen

    BalasHapus
  15. Tuhan Yesus begitu dahsyat dalam kehidupan kita,terpujilah TUHAN

    BalasHapus
  16. Tuhan Yesus baik, sebab Tuhan yang menuntun langkah kita

    BalasHapus
  17. Setiap kali Tuhan memerintahkan sesuatu kepada kita, saat kita mentaati-Nya, kitalah yang paling diuntungkan. Halelluya

    BalasHapus
  18. Ketika kita berdoa, kita dapat kembali mengingat janji Tuhan dan mendapatkan kekuatan baru;

    BalasHapus
  19. Tuhan Yesus mengasihi saya dan saudara, amin???????

    BalasHapus
  20. Nama:Sarma renatalia
    Kelas:8
    Tuhan disenangkan ketika kita taat kepada Firman-Nya,” Itu benar, tetapi bukan hanya Tuhan yang seolah-olah diuntungkan ketika kita hidup seturut kebenaran Firman Tuhan. Kita pun diuntungkan.

    BalasHapus
  21. Amin๐Ÿ™๐Ÿ™

    BalasHapus
  22. Mari kita semakin meneguhkan iman melalui perenungan Firman Tuhan serta mematuhi segala perintah-Nya dan mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Niscaya kita tidak akan kecewa namun memiliki pengharapan yang penuh, juga kian bijaksana dalam menyingkapi persoalan dan tantangan hidup. Amin

    BalasHapus
  23. Hanya firman Mu Tuhan yang dapat mmenyenangkan hatiku dan menerangi jalanku trimakasih Bapa Ssorgawi dalam nama Tuhan Yesus AAmen Haleluya.

    BalasHapus
  24. Siapa yang paling diuntungkan dalam perjanjian antara kita dengan Tuhan? Tentu saja kita. Bagaimana tidak, Tuhan tidak pernah lalai menepati janji sekalipun kita lalai dan Tuhan tetap setia dengan janji-Nya sekalipun kita tidak setia.

    Setiap kali Tuhan memerintahkan sesuatu kepada kita, saat kita mentaati-Nya, kitalah yang paling diuntungkan. Firman Tuhan memerintahkan kita untuk: berdoa (Yudas 20), memberi dengan sukacita (2 Korintus 9:7), bersukacita (Filipi 4:4), saling mengaku dosa (Yakobus 5:16), mengasihi musuh kita (Lukas 6:27), dan masih banyak lagi perintah lainnya.

    BalasHapus
  25. ูƒู„ู…ุฉ ุงู„ู„ู‡ ุชู‚ูˆุฏ ุญูŠุงุชู†ุง ุงู„ูŠูˆู…ูŠุฉ. ููŠ ูƒู„ู…ุชู‡، ู†ุนู„ู… ุฃู† ุงู„ุณุนุงุฏุฉ ู„ุง ุชุฃุชูŠ ู…ู† ู‡ุฐุง ุงู„ุนุงู„ู…، ุจู„ ู…ู† ุนู„ุงู‚ุชู†ุง ู…ุน ุงู„ู„ู‡.

    BalasHapus
  26. “Sekiranya aku memperhatikan perintah-perintah-Mu, maka damai sejahteraku akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanku akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti (Yesaya 48:18).”

    BalasHapus
  27. Mazmur 119:98 Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana dari pada musuh-musuhku, sebab selama-lamanya itu ada padaku

    BalasHapus
  28. Yesaya 48:18 (TB) Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,

    Kebahagiaan terindah dalam hidup kita yaitu saat kita selalu terhubung dengan Tuhan

    BalasHapus

Posting Komentar